Bethlehem, MINA – Penyanyi, penulis lagu, dan produser pemenang penghargaan Amerika Serikat, John Legend, baru-baru ini berbicara tentang membela hak asasi manusia bagi warga Palestina.
Legend muncul, pada hari Sabtu (16/2) di acara “Real Time With Bill Maher” di HBO bersama komedian dan komentator politik Bill Maher, membahas #MeTooMovement, tentang komentar anti-Semit yang dibuat oleh Ilham Omar, dan situasi saat ini di Venezuela.
Legend berkata, “Sebagai orang progresif, kita juga harus berbicara tentang hak asasi manusia Palestina. Terlalu lama, saya pikir, sudah tidak seimbang bagi kita untuk berbicara untuk hak-hak itu,” ujarnya. Ma’an News melaporkan.
Dia menambahkan, “Ini adalah sudut pandang progresif untuk berbicara tentang hak-hak warga Palestina.”
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya
Ini bukan pertama kalinya Legend membela Palestina. Dia dikenal selalu vokal dalam dukungannya untuk Palestina.
Dalam konflik Israel-Gaza 2014, ia mengkritik upaya mantan Menteri Luar Negeri AS John Kerry untuk menengahi kesepakatan gencatan senjata antara Palestina dan Israel.
Pada tahun yang sama, ia memberikan pidato di hadapan para lulusan di University of Pennsylvania, yang isinya menyerukan hadirin untuk memanusiakan warga Palestina.
“Itu berarti kita melihat seorang anak muda Palestina bukan sebagai ancaman keamanan atau tantangan demografis di masa depan, tetapi sebagai calon ayah, ibu dan kekasih,” ujarnya. (T/RS2/B05)
Baca Juga: Hujan Deras Rusak Tenda-Tenda Pengungsi di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)