Tel Aviv, MINA – Penasihat Peradilan Israel Avichai Mendelblit pada Ahad (19/1) menolak akses ke semua file investigasi ke pengacara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Menurut media Quds Press Mendelblit mengirim pesan kepada pengacara Netanyahu, dan mengatakan bahwa file investigasi lengkap hanya dapat diperoleh setelah mengajukan dakwaan kasus korupsi ke pengadilan.
“Tetapi pada saat dakwaan belum diajukan karena permintaan kekebalan yang diajukan ke Knesset (parlemen), tidak ada alasan untuk menyerahkan seluruh materi investigasi,” tambahnya.
Dia mengatakan bahwa pengacara Netanyahu telah mengajukan permohonan penyelidikan penuh untuk sesi diskusi kekebalan, dua pecan sebelum perdana menteri mengajukan permintaan kekebalan, awal bulan ini.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
Netanyahu secara resmi didakwa melakukan penyuapan, penipuan dan pelanggaran kepercayaan, dalam tiga kasus korupsi.
Saingan politik Netanyahu yakni Koalisi Biru-Putih dipimpin Benny Gantz, sedang menggalang kekuatan menolak kekebalan hukum Perdana Menteri tanpa menunggu pembentukan komite Knesset setelah pemilihan berikutnya pada 2 Maret.
Jika Komite Knesset, setelah pembentukannya, menyetujui permintaan Netanyahu, permintaan tersebut akan disahkan untuk pemungutan suara oleh 120 anggota Knesset dalam sesi publik.
Knesset dapat memberikan Netanyahu kekebalan dari semua atau sebagian kasus korupsi yang dituduhkan kepadanya, tetapi juga dimungkinkan bagi pengacara pemerintah, Avichai Mendelblit, untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut ke Mahkamah Agung, badan peradilan tertinggi.
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang
Jika komite Knesset menolak permintaan Netanyahu, sebuah dakwaan terhadapnya atas tuduhan suap, penipuan dan pelanggaran kepercayaan dalam tiga kasus korupsi akan diajukan ke pengadilan Yerusalem, dan dia tidak akan dapat meminta kekebalan lagi. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian