Bandung, MINA – Presiden Joko Widodo memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan dan ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung, Sabtu (10/11).
Upacara yang dimulai tepat pada pukul 08.00 pagi diawali dengan penghormatan kepada arwah pahlawan dipimpin oleh komandan upacara. Kemudian dibunyikan sirine menandai prosesi mengenang pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Peserta upacara yang terdiri dari unsur TNI dan Polri, para siswa sekolah, mahasiswa dan para veteran tampak khidmat mengenang jasa para pahlawan nasional dengan mengheningkan cipta dipimpin Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara.
Usai peletakan karangan bunga oleh Presiden Jokowi, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membacakan doa untuk arwah para pahlawan.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Setelah itu, Presiden bersama para menteri kabinet kerja, Panglima TNI dan Gubernur Jawa Barat melaksanakan ziarah nasional dengan menaburkan bunga.
Makam para pahlawan yang ditabur bunga oleh Presiden adalah Abdoel Moeis (perintis kemerdekaan RI/perintis pers / sastrawan), mantan-mantan Gubernur Jawa Barat (Letjen TNI Mashudi, Letjen. Aang Kunaefi, Letjen. Moch Yogie,) kemudian makam Laksda Udara Nurtanio, Sulaiman (mantan Danlanud Margahayu).
Seebelumnya, Kamis (8/11) di Istana Negara, Jakarta, Presiden telah menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada : Alm Abdurrahman Baswedan, Alm Pangeran Mohammad Noor, Alm Agung Hajjah Andi Depu, Alm Depati Amir, Alm Kasman Singodimejo, dan Alm KH Syam’un, yang diterima oleh ahli waris masing-masing. (R/R10/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa