Peringati Muharram, Warga Muyang Bensu Aceh Galang Dana untuk Rohingya

(Foto: Istimewa)

Bener Meriah, Aceh, MINA – Momentum Tahun Baru Hijriyyah, warga Dusun 4 Perumnas Muyang Bensu, Kampung Bale Atu, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, menggalang dana untuk Etnis Muslim Rohingya.

Dana yang terkumpul akan diserahkan kepada lembaga kemanusiaan MER-C yang menginisiasi pembangunan Rumah Sakit Indonesia (RS Indonesia) di daerah Arakan. Demikian dilaporkan koresponden Mi’raj News Agency (MINA) Aceh, Nurhabibi, Rabu, (21/9) malam.

Kepala Dusun 4 Perumnas Muyang Bensu, Lisrianto Tanjung, S.P., di sela peringatan tahun baru Hijriyyah di Mersah Baitul Atiq kepada MINA mengatakan, aksi ini merupakan bentuk keprihatinan warga terhadap penderitaan Etnis Muslim Rohingya yang mengalami krisis kemanusiaan.

“Kegiatan ini merupakan bentuk keprihatinan warga kami yang sangat miris melihat penderitaan Etnis Muslim Rohingya yang tengah mengalami penderitaan akibat kezaliman dan tekanan Pemerintah Myanmar melalui junta militernya,” ujar Tanjung.

Lebih lanjut, Tanjung mengatakan aksi penggalangan dana ini dilakukan pada saat momentum yang tepat untuk menghormati tahun baru Muharram 1439 H.

“Melalui momentum Muharram ini kami berupaya mengawali tahun baru hijriyah ini dengan aksi solidaritas terhadap sesama Muslim, semoga ini bagian usaha untuk memperbaiki kualitas ibadah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Hal senada juga disampaikan, Yusri Alfata, SHI, Imam Mersah Baitul Atiq, dusun 4 Perumnas Muyang Bensu. Menurutnya penggalangan dana ini merupakan wujud nyata warga komplek Perumnas untuk meningkatkan Ukhuwwah Islamiyah terhadap saudara seiman dan seagama khususnya bagi saudara yang dizalimi di Myanmar.

Pada kesempatan yang sama, Nurhabibi selaku Koresponden MINA Aceh juga diminta untuk memaparkan apa yang terjadi terhadap Etnis Muslim Rohingya di Arakan, Myanmar.

Dalam pemaparannya, Nurhabibi juga menjelaskan upaya yang sudah ditempuh salah satu lembaga kemanusian Medical Emergency Rescue Committee, (MER-C) untuk membangun Rumah Sakit Indonesia di Arakan Myanmar.

Rencananya, dana yang terkumpul akan disalurkan melalui MER-C untuk mewujudkan RS Indonesia di Arakan State, Myanmar.

Sebagaimana diketahui, MER-C telah melakukan upaya diplomasi kemanusiaan dengan membangun RS Indonesia di Myaung Bway, Mrauk U, Rakhine State, Myanmar.

Pembangunan fasilitas kesehatan tersebut dinilai sebagai simbol perdamaian, untuk wilayah yang tengah mengalami krisis kemanusiaan.

Rumah sakit yang nantinya berkapasitas 16 tempat tidur dan tiga ruang ICU itu dibangun di atas lahan seluas 7.000 meter persegi, tepat di pinggir sebuah sungai di Rakhine Ini sepenuhnya didukung pemerintah dan masyarakat Indonesia.

Pembangunan RS Indonesia di Rakhine, sudah masuk 10 persen. Dimulai sejak Mei 2017, pembuatan pagar dan pengurukan tanah sudah selesai, termasuk penandatanganan MoU (nota kesepahaman) bersama pihak terkait. Saat ini prosesnya sampai pada tahap pembangunan rumah tinggal perawat dan dokter.

Mengenai anggaran pembangunan Rumah Sakit Indonesia Ini mencapai USD 1,9 juta. Adapun sebagian besar dana atau USD 1 juta berasal dari Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi). (L/hbb/B01/P1).

Mi’raj News Agency (MINA).