Jakarta, MINA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 20 April 2020.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, sebanyak 237 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 3.112 orang kasus positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 297 orang.
“Sebanyak 1.826 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 752 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 869 orang menunggu hasil laboratorium,” katanya.
Sedangkan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 5.750 orang (5.166 sudah selesai dipantau dan 584 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 5.191 orang (3.711 sudah pulang dari perawatan dan 1.480 masih dirawat).
Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga
Widyatuti menambahkan, untuk rapid test masih terus digalakkan di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 58.722 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 3,9 persen, dengan rincian 2.313 orang dinyatakan positif COVID-19 dan 56.409 orang dinyatakan negatif.
Sementara itu, terkait pelaksanaan bantuan sosial pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejak 9 April 2020, Pemprov DKI Jakarta telah mendistribusikan bantuan sosial untuk warga miskin dan rentan miskin yang terdampak COVID-19.
Pada Senin (20/4), bantuan sosial didistribusikan di 26 Kelurahan di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat. Total paket yang didistribusikan sebanyak 88.942 paket. Pemprov DKI Jakarta berupaya maksimal agar distribusi bantuan sosial dapat dilaksanakan sesuai jadwal.
Adapun bantuan yang diberikan berupa paket bahan pangan pokok (beras 5 kg 1 karung, sarden 2 kaleng kecil, minyak goreng 0,9 lt 1 pouch, biskuit 2 bungkus), masker kain 2 pcs, dan sabun mandi 2 batang. Tidak ada pemberian berupa uang tunai pada bantuan sosial ini.
Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas
Target penerima bantuan sosial sebanyak 1,2 juta KK yang bermukim di DKI Jakarta. Program ini bersumber dari realokasi anggaran APBD Provinsi DKI Jakarta. (R/R11/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tiba di Inggris, Presiden Prabowo Hadiri Undangan Raja Charles III