Riyadh, 22 Syawwal 1437/26 Juli 2016 (MINA) – Persatuan Ahli Pariwisata Arab, sebuah badan ahli pariwisata berusaha untuk mempromosikan pariwisata di antara negara-negara Arab, yang dipilih Riyadh sebagai kantor pusatnya.
Persatuan juga memutuskan untuk membuka kantor cabang di sejumlah negara Arab, demikian IINA News melaporkannya yang dikutip Mi’raj islamic News Agency (MINA), Selasa.
Negara-negara yang mewakili komisi umum persatuan termasuk Arab Saudi, Yordania, Irak, Yaman, Oman, Tunisia, Aljazair, Kuwait, dan Lebanon.
Keputusan ini diambil selama serangkaian pertemuan yang diadakan di Amman beberapa waktu lalu, Saudi Press Agency melaporkannya.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Menurut laporan itu, anggota sekretariat jenderal persatuan juga memilih mantan Menteri Pariwisata Aljazair, Abdulqader bin Graina, sebagai ketua badan tersebut.
Sektor pariwisata di Arab Saudi meningkat sangat baik di mana Saudi menduduki peringkat pertama dalam sektor ini di Timur Tengah dan ke-36 dunia dalam ukuran investasi perjalanan dan pariwisata.
Pada Indeks Perjalanan dan Pariwisata 2015, yang dikeluarkan oleh dewan Perjalanan dan Pariwisata Council Dunia (WTTC), Saudi juga menduduki peringkat pertama di Timur Tengah dan ke-36 dunia untuk kesempatan kerja di bidang pariwisata dan sektor wisata. (T/R05/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza