Persijap Jepara vs Malut United: Dua Gol yang Sama Sang Kapten di Babak Pertama

Jepara, MINA – Persijap Jepara menjamu Malut United pada pekan ke-11 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Bumi Kartini, Senin (3/11) sore.

Persijap kini berada pada situasi yang kritis. Tidak ada poin yang mereka dapat pada empat laga terakhir atau selalu kalah. Bahkan lini depan Laskar Kalinyamat hanya mampu cipta dua gol pada periode itu.

Malut United berada pada situasi yang berkebalikan. Laskar Kie Raha (Empat Kerajaan) selalu menang pada empat laga terakhir.

Persijap Jepara memulai laga dari posisi 15 klasemen sementara, di ambang zona degradasi. Adapun Malut United memulai dari posisi 6 klasemen.

Pertandingan babak pertama dimulai.

Ancaman Franca

Kick-off dimulai dari kaki para pemain Laskar Kie Raha yang langsung bermain agresif. Bola kemudian berakhir dalam tangkapan kiper tuan rumah, Rodrigo Moura (31).

Pada menit ke-4, Franca (95) yang mendapat umpan terobosan longball, berlari sendirian di sisi kiri wilayah Malut United.

Bek Malut yang tertinggal cepat mengejar membayangi dan mempersempit ruang gerak Franca yang menuju ke gawang dari sisi kiri.

Kiper Angga Saputro (1) juga menghadang. Mau tidak mau, Franca menembak dari sudut sempit dan gagal menembus kiper Angga.

Gol sang kapten

Pada menit ke-8, giliran Malut United yang menyerang hingga menghasilkan sepak pojok.

Sepak pojok terukur dilakukan. Kapten Malut United, Gustavo Franca (4), menang dalam perebutan bola di depan gawang tuan rumah. Bola disundul tajam ke bawah yang gagal dihentikan oleh kiper Rodrigo Moura (31).

Gol.

Namun, wasit Erfan Efendi menyatakan ada pelanggaran terlebih dahulu sebelum gol terjadi. Para pemain Laskar Kie Raha segera protes.

Checking pun dilakukan di monitor VAR di luar lapangan. Rekaman menunjukkan, dalam perebutan bola di dalam kotak penalti terlihat David da Silva (17) menutup pergerakan Franca (95) Persijap hingga terjatuh.

Wasit Erfan kemudian memutuskan melanjutkan pertandingan tanpa mengesahkan gol Gustavo Franca.

Kartu kuning pemain Persijap

Tim tuan rumah juga melakuan sejumlah serangan bergelombang yang mengancam gawang Malut United, tetapi eksekusinya masih belum sempurna.

Kartu kuning pertama diberikan kepada pemain Persijap, Alexis Gomez (32) pada menit ke-25, ketika dia menendang kaki lawannya dari belakang.

Kartu kuning kedua dibeikan kepada Franca (95) karena tangannya mengenai leher lawannya dalam duel perebutan bola.

Tendangan terblokir

Pada menit ke-32, pemain Malut berhasil mencuri bola dari kaki pemain Persijap. Ciro Alves (7) yang membawa bola sendirian mampu melewati beberapa halangan pemain tuan rumah. Banyaknya pemain yang menghadang memaksa Ciro mengumpan mundur dengan tumitnya.

Bola diambil oleh Igor Inocencio (6) dan langsung menendang keras ke arah gawang, tetapi bola diblokir oleh kaki pemain Persijap.

Gol dengan skema yang sama

Pada menit ke-38, Malut United kembali mendapat sepak pojok setelah tendangan jarak jauh Rido Syuhada mampu ditepis oleh kiper Persijap di sisi bawah.

Tendangan pojok dilakukan oleh Tyronne del Pino (10). Hasilnya, kapten Malut Gustavo Franca (4) mengulang aksinya yang memenangkan perebutan bola di depan gawang.

Gol. Sundulan sempurna Gustavo Franca masuk untuk kedua kalinya ke dalam gawang Persijap. Namun, kali ini tidak ada pelanggaran yang terjadi. Golnya disahkan oleh wasit.

Skor 0-1. Malut United unggul sementara.

Tim tuan rumah beberapa kali mengancam gawang Malut United melalui Sudi Abdallah (11). Namun, ketatnya para pemain bertahan Malut United menggagalkan beberapa peluang tersebut.

Pada akhirnya, wasit Erfan Efendi meniup peluit tanda jeda yang ditutup dengan serangan bertubi-tubi dari Laskar Empat Kerajaan Maluku Utara. Skor masih 0-1. []

Mi’raj News Agency (MINA)