Damaskus, MINA – Pesawat-pesawat tempur Israel menargetkan posisi militer di Suriah pada Selasa (4/9), tetapi pertahanan udara Suriah menghadapi dan menembak jatuh beberapa roket Israel, kantor berita pemerintah SANA melaporkan.
Mengutip sumber militer, SANA mengatakan bahwa pesawat Israel telah menargetkan “posisi militer kita di provinsi Tartous dan Hama”.
“Rudal-rudal musuh dapat ditangani dan beberapa ditembak jatuh,” kata SANA yang dikutip MINA.
Lembaga pemantau perang Suriah, Syrian Observatory for Human Rights (SOHR), mengatakan beberapa ledakan terdengar di daerah sekitar Masyaf dan Wadi al-Uyoun dekat kota Hama, daerah di mana ada fasilitas militer Iran.
Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung
Kepala SOHR Rami Abderahman mengatakan serangan itu juga menargetkan sekitar kota pesisir Baniyas untuk pertama kalinya, dengan dua roket menghujam sekitar satu kilometer dari kilang minyak.
Seorang juru bicara militer Israel menolak mengomentari laporan itu.
Televisi pemerintah Suriah mengatakan sistem pertahanan udara mencegat dan menembak jatuh lima roket.
SANA mengatakan pesawat itu datang pada ketinggian rendah dari barat ibu kota Libanon di pesisir Beirut.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Wartawan Reuters di Beirut mendengar suara pesawat yang terdengar sangat keras sesaat sebelum serangan dilaporkan di media Suriah.
Kantor berita Libanon al-Mayadeen mengatakan pesawat tempur Israel melepaskan penanggulangan terhadap tembakan antipesawat “dan mundur ke laut pada saat yang sama ketika suara ledakan terdengar di pedesaan Hama.” (T/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina