Jakarta, 4 Ramadan 1438/30 Mei 2017 (MINA) – Menteri Luar Negeri RI, Retno L.P Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Luksemburg Jean Asselborn di Jakarta, Selasa (30/5).
Kedua negara membahas isu-isu regional maupun global, membahas, penanggulangan terorisme, ASEAN, dan situasi di Myanmar.
“Kunjungan Menlu Jean bertujuan untuk meningkatkan kerja sama bilateral antar kedua negara,” ujar Menlu Retno dalam konferensi pers bersama rekannya dari Luksemburg usai pertemuan tersebut.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Tidak hanya itu, kedua Menlu juga membahas isu-isu strategis antara lain perdagangan, investasi, komunikasi satelit & people-to-people contacts.
“Kami juga berharap Luksemburg dapat mendukung Indonesia dalam bidang manajemen, khususnya di bidang keuangan dan perbankan,” kata Menlu Retno.
Luksemburg merupakan sebuah negara salah satu pusat perbankan dunia dan negara Eropa dengan investasi terbesar ke-4 di Indonesia.
Data menunjukkan, selama 2015-2016 di bidang perdagangan dan investasi kedua negara menunjukkan hasil yang cukup signifikan.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
Menurut catatan MINA, Luksemburg adalah pos bersejarah bagi wanita-wanita diplomat Indonesia, karena di negara inilah Presiden Soekarno menempatkan seorang wanita diplomat sebagai Duta Besar yakni wanita Minang, Laili Roesad. Saat itu negara besar seperti Amerika Serikat pun belum mempunyai Duta Besar wanita. Saat ini Menlu RI adalah pula seorang wanita diplomat.
(L/R04/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri