Jakarta, MINA – Duta Besar Republik Islam Iran untuk Republik Indonesia, Timor Leste dan ASEAN, Mohammad Azad, Rabu (16/9), mengadakan pertemuan perkenalan secara virtual dengan Pemimpin Redaksi (Pemred) mina/">Kantor Berita MINA Ismet Rauf.
Dalam pertemuan virtual tersebut, Dubes Azad didampingi Public Diplomacy Officer Ali Pahlevani Rad dan Sekretaris Ketiga Bita Zolali. Sementara dari jajaran pimpinan MINA antara lain, Pemred Ismet Rauf, Sekred Widi Kusnadi, Kepala Redaksi Bahasa Arab, Rifa Arifin, Kepala Liputan, Rana Setiawan dan wakilnya, Rendi Setiawan.
Dubes Azad yang sudah tiga kali bertugas di Indonesia dalam posisi yang berbeda-beda itu membahas perihal hubungan diplomatik Iran dan Indonesia yang sudah berlangsung 70 tahun.
Dia juga ingin mengetahui lebih jauh tentang mina/">Kantor Berita MINA untuk dapat menjalin kerja sama.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Ringan Akhir Pekan Ini
“Sekarang sudah 70 tahun hubungan diplomatik Iran dan Indonesia. Hubungan keduanya sudah terjalin sejak lama,” ungkap Dubes Azad.
Sementara itu, menyambut pernyataan Dubes Azad, Pemred mina/">Kantor Berita MINA Ismet Rauf menekankan, sebagai kantor berita internasional, mina/">Kantor Berita MINA menampilkan informasi objektif, akurat dan berimbang, sesuai dengan standar profesionalisme pers.
Ismet juga menekankan bahwa MINA dalam perjalanan delapan tahun sejak berdirinya menjadi kantor berita yang mengedepankan nilai-nilai persatuan, kebenaran, keberimbangan dan keadilan dalam pemberitaan.
MINA memantapkan diri sebagai media yang berperan dalam memberitakan dunia Islam serta perjuangan Palestina pada khususnya.
Baca Juga: Hari Terakhir Pelunasan, Seluruh Kuota Haji Khusus 1446 H/2025 M Sudah Terisi
“Menjadi media massa terpercaya sebagai cerminan Islam rahmatan lil ‘alamin memang menjadi visi kami (mina/">Kantor Berita MINA). Untuk itu, MINA dapat dijadikan sebagai sumber informasi serta rujukan oleh berbagai lembaga nasional maupun internasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ismet juga memperkenalkan rubrik unggulan MINA bernama “Ambassador Talk atau Wawancara Dubes” yang merupakan hasil wawancara eksklusif dengan para duta besar asing; serta duta besar Indonesia yang bertugas di berbagai negara.
Setelah pemaparan dari Pemred mina/">Kantor Berita MINA, Dubes Azad mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya atas peran mina/">Kantor Berita MINA menyiarkan berita dan artikel untuk menegakkan citra Islam, serta berperan aktif dalam perjuangan Islam juga memperjuangkan pembebasan Masjid Al-Aqsha dan kedaulatan Palestina sebagai negara yang merdeka.
Dia juga menyatakan siap untuk bekerjasama dengan mina/">Kantor Berita MINA dan siap memenuhi permintaan untuk melakukan wawancara eksklusif dalam program Ambassador Talk bersama tim Redaksi MINA.
Baca Juga: Penelitian Terbaru, Gen Z di AS Pro Perjuangan Palestina dan Anti Israel
Tak hanya itu, iran/">Dubes Iran akan menyiapkan beragam link berita dari negara Iran dalam beragam bahasa, sehingga bisa dimanfaatkan MINA sebagai bahan pemberitaannya.
“Berhubungan dengan 70 tahun hubungan diplomatik Iran dan Indonesia, kami siap kirim dokumen dan bahan berita terkait pandangan politik, ekonomi, kebudayaan, dan sosial Republik Islam Iran yang bisa dimanfaatkan,” ungkap Dubes Azad.
Dubes Azad berharap kerjasama Iran dan Indonesia terus terjalin sehingga mempererat tali persaudaraan.
“Dan saya yakin atas kerjasama seluruh elemen kedua negara, kita dapat mempererat tali persaudaraan dan memperluas kerjasama di berbagai bidang,” pungkasnya.(L/R1/P2)
Baca Juga: ICMI Resmikan Program Desa Cendikia dan Masjid Siti Aminah Hadiwardoyo
Mi’raj News Agency (MINA)