Cibubur, MINA – Puluhan remaja usia 12–15 tahun mengikuti kegiatan Pesantren Kilat GENUZA (Generasi Usamah bin Zaid) yang digelar di Masjid At-Taqwa, Cibubur, Jakarta Timur, pada Kamis (10/7). Kegiatan ini diselenggarakan oleh KAMI Indonesia, organisasi kepemudaan di bawah naungan Yayasan Masyarakat Ta’awun Indonesia (MATAIN), dan bertujuan menanamkan nilai-nilai perjuangan, kepemimpinan, serta keteladanan generasi muda Islam.
Peserta berasal dari berbagai wilayah seperti Jakarta, Bogor, Bekasi, dan Tangerang. Selama satu hari penuh, mereka mengikuti rangkaian sesi inspiratif yang dikemas secara interaktif dan menyenangkan.
Program tersebut mengangkat semangat Usamah bin Zaid, salah satu panglima muda dalam sejarah Islam, kegiatan ini dirancang untuk memberikan bekal spiritual dan karakter kepada generasi muda di tengah tantangan zaman. Materi yang disampaikan meliputi storytelling shiroh bertajuk Young Muslim Hero: Usamah bin Zaid, diskusi interaktif: Who Is My Idol?, kajian efektif: Reconnect with Allah, hingga praktik wudhu dan salat.
Acara ini turut menghadirkan tiga pembicara muda yang aktif di dunia dakwah, yaitu Lia Rosaliana, Hamzah Al-Farid, Khabab Syahdan, dan Farah Salsabila. Mereka menyampaikan materi dengan pendekatan yang sesuai dengan usia peserta, sehingga suasana kegiatan berlangsung akrab dan antusias.
Baca Juga: Hari Keempat Operasi Modifikasi Cuaca, BNPB Habiskan 16 Ton Bahan Semai
“Saya sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. Saya bertemu teman baru dan mendapatkan banyak ilmu,” ujar Bilqis, peserta asal Jakarta Utara.
“Semoga acara ini bisa dilaksanakan lagi tahun depan. Aku happy banget!” tambah Hanun, peserta lainnya.
Respons positif juga datang dari para orang tua yang mendampingi. Salah seorang orang tua mengatakan, awalnya anaknya enggan ikut serta, namun setelah mengikuti kegiatan, ia terlihat lebih ceria dan semangat.
Ketua panitia, Khabab Syahdan, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan sebagai bagian dari ikhtiar membentuk karakter pemuda Islam sejak dini.
Baca Juga: 50 Peserta Ikuti Uji Kompetensi Penghulu di Jambi
“Kami ingin menghadirkan sosok Usamah bin Zaid sebagai teladan yang relevan bagi anak-anak. Di tengah krisis moral saat ini, penting bagi kita untuk mengenalkan figur yang dapat menjadi inspirasi dan panutan sesuai usia mereka,” ujarnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Terdampak Boikot, Starbucks Tutup 11 Gerai di Indonesia