Gaza, MINA – Pesawat tempur Israel pada hari Sabtu malam (13/1) melakukan penyerangan ke wilyah Gaza di dekat perbatasan dengan Mesir.
Militer Israel mengklaim serangan dilakukan pada daerah yang sudah ditargetkan sebelumnya.
Dalam sebuah pernyataan, pasukan pendudukan Israel mengatakan, mereka menuding Hamas sebagai pihak yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi di Gaza.
Sumber-sumber Palestina mengatakan, sebuah terowongan menjadi sasaran serangan tersebut dan tidak ada yang dilaporkan terluka dalam serangan tersebut menurut sumber-sumber lokal di Gaza.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Sebelumnya, seperti diberitakan Palestine News Network yang dikutip MINA, militer Israel menginformasikan kepada orang-orang Palestina pada Sabtu malam, diputuskan untuk sementara menutup semua lalu lintas yang melintasi Kerem Abu Salem di Jalur Gaza selatan, mulai hari Ahad pagi (14/1).
Sejak Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel pada tanggal 6 Desember, lebih dari 40 roket dan mortir ditembakkan ke Israel dari Gaza, yang hanya setengahnya mendarat di wilayah Israel.
Tidak ada orang Israel yang dilaporkan terluka oleh tembakan roket. Sementara Israel menghubungkan tembakan roket tersebut dari kelompok Salaf di Gaza, Jihad Islam. (T/B05/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat