Bekasi, MINA – Ratusan peserta Longmarch Cinta Al-Aqsha mulai berdatangan dan siap untuk berangkat, star dari Masjid Baitul Muttaqin di Jalan Pangeran Jayakarta, Bekasi.
Peserta berdatangan dari berbagai tempat di Wilayah Jabodetabek.
Pantauan MINA di lapangan pada Sabtu malam (1/9/2018) jam 20.30 WIB, , peserta ikhwan dan akhwat terdiri dari orang tua, pemuda, mahasiswa, pelajar hingga anak-anak.
“Kami memberangkatkan sekitar 60 santri demi cinta Al-Aqsha,” ujar Mansur, koordinator lapangan delegasi Ma’had Tahfidz Daarut Tarbiyah Indonesia (DTI) Bekasi Timur.
Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki
Ma’had DTI terdiri dari santri-santri SMPIT dan SMAIT.
Tampak Al-Khansa Afta (7 th) salah satu peserta dari rombongan DTI.
Menurut Panitia Pelaksana Longmarch Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Rahmat Fathoni, diperkirakan seluruh peserta mencapai seribu orang.
Longmarch dari Masjiid Baitul Mutttaqin menuju Masjid Islamic Center Bekasi, menempuh jarak sekitar 7 km.
Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman
Waktu tempuh diperkirakan selama dua jam, mulai pukul 22.00 hingga 24.00 WIB.
Peserta tampak memakai ikat kepala, syal, bendera, rompi dan assesoris lain yang menunjukkan Palestina dan Indonesia.
Longmarch dalam kaitan Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Jabodetabek.
Pada Ahad (2/9/2018) diadakan Tabligh Akbar di Masjid Islamic Center Bekasi dengan menghadirkan para pembicara, di antaranya Dubes Palestina dan Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur. (L/RS2/RI)
Baca Juga: Pelatihan UMKM di Jakarta Diharap Lahirkan Muzaki Baru
Mi’raj News Agency (MINA)