PFB Tuntut Inggris Minta Maaf atas Deklarasi Balfour

London, MINA – Forum Palestina di () menuntut agar pemerintah Inggris meminta maaf atas dan membantu Palestina mendapatkan kembali hak serta tanah mereka sebagai ganti rugi atas kejahatan yang dilakukan terhadap Palestina.

Dalam siaran pers PFB mengatakan, pada hari Jumat (2/11) tepat 101 tahun yang lalu, menteri luar negeri Inggris Richard Balfour membuat janji yang dia memberi orang Yahudi sebuah tanah air di Palestina. Inggris menggunakan kolonisasi Palestina untuk mendukung migrasi kaum Zionis dan pendudukan mereka di Palestina, demikian Palinfo melaporkan yang dikutip MINA, Sabtu (3/11).

“Kami, Forum Palestina di Inggris, menuntut agar pemerintah Inggris meminta maaf atas janji tersebut dan mundur dari tindakan apa pun yang merugikan Palestina serta meminta Inggris agar turut aktif membantu Palestina mendapatkan kembali hak dan tanah mereka sebagai ganti rugi atas kejahatan yang dilakukan terhadap Palestina,” katanya.

Menurutnya, meskipun sudah 101 tahun sejak janji itu dibuat, kehendak rakyat Palestina belum mereda dari generasi ke generasi, mereka tidak melupakan hak-hak mereka dan tidak akan melepaskan hak mereka atas tanahnya.

“Pada akhirnya, orang-orang Palestina dan mereka yang bersolidaritas dengan Palestina di seluruh dunia akan terus berjuang untuk mendapatkan kembali hak-hak orang Palestina,” PFB menyimpulkan. (T/ai/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: siti aisyah

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.