Dhaka, MINA – Co-pilot Biman Bangladesh Airlines bernama Sabbir Emmam Sabbir (31), telah mengakui keterlibatannya dalam sebuah rencana untuk menyerang kediaman Perdana Menteri Sheikh Hasina dengan sebuah pesawat terbang model serangan 11/9 2001.
Sabbir memberikan pernyataan konfisinya kepada Hakim Metropolitan Md Sarafuzzaman Ansari saat terdakwa disidang. Demikian Dhaka Tribune memberitakannya yang dikutip MINA.
Sebelumnya pada hari Rabu, 1 November, sebuah pengadilan di Dhaka menyidang Sabbir empat hari setelah dia ditangkap. Tiga orang lain yang ditangkap bersamanya juga disidang pada periode yang berbeda-beda.
Sebelum ditangkap, Sabbir memiliki rencana alternatif untuk menculik penumpang pesawat terbang dan membawanya ke sebuah negara di Timur Tengah. (T/RI-1/RS3)
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
Mi’raj News Agency (MINA)