London, MINA – Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan keluarnya Inggris dari Uni Eropa dengan kesepakatan “harapan seluruh dunia”.
Dalam konferensi pers gabungan pada Kamis (10/1), dengan PM Inggris Theresa May di London, Shinzo Abe menekankan bahwa dia tak ingin Brexit terjadi tanpa adanya kesepakatan.
Menyambut kemajuan yang telah dibuat oleh Inggris dalam negosiasi Brexit dengan UE, Abe mengatakan pihaknya dan Inggris sedang mengembangkan hubungan yang lebih erat, tidak hanya di arena politik tetapi juga di bidang ekonomi.
“Saya ingin menyampaikan rasa hormat sedalam-dalamnya atas kerja keras Theresa sehingga kesepakatan penarikan diri disetujui parlemen,” ujarnya.
Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant
Abe mengatakan, Inggris telah menjadi pintu gerbang bagi bisnis Jepang ke Eropa, dan Jepang ingin mengembangkan kemitraan itu di masa yang akan datang.
PM Jepang menambahkan bahwa perusahaan Jepang memiliki 1.000 kantor di Inggris dan menyediakan 150.000 lapangan pekerjaan.
Menurutnya, negosiasi untuk memulai hubungan ekonomi baru dengan Inggris akan berlanjut. Pemungutan suara untuk perjanjian penarikan di Dewan Rakyat Inggris akan digelar Selasa depan.
Sebelumnya, partai-partai oposisi dan mitra de facto pemerintah, DUP, menyatakan tidak akan mendukung perjanjian Brexit.
Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel
Inggris diperkirakan meninggalkan blok Eropa pada 24 Maret, yang menandai berakhirnya keanggotaan Inggris setelah lebih dari 40 tahun. (T/R03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas