Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PM Ontario: Kanada Siap Balas Trump Kenakan Tarif Listrik 25 Persen

Widi Kusnadi Editor : Rudi Hendrik - Kamis, 6 Maret 2025 - 16:19 WIB

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:19 WIB

16 Views

Perdana Menteri Ontario Kanada Doug Ford (foto: X)

Ontario, MINA – Perdana Menteri Ontario Doug Ford mengumumkan bahwa provinsinya siap mengenakan tarif sebesar 25% atas ekspor listrik ke Amerika Serikat, jika Presiden AS Donald Trump tetap memberlakukan tarif impor terhadap Kanada.

Ford menyatakan bahwa langkah itu dapat memengaruhi pasokan listrik ke sekitar 1,5 juta warga Amerika yang tinggal di negara bagian seperti New York, Michigan, dan Minnesota. Al-Jazeera melaporkan.

Selain itu, Ford juga mempertimbangkan untuk membatasi ekspor mineral penting, seperti nikel, yang digunakan dalam produksi baterai kendaraan listrik.

Langkah itu merupakan bagian dari upaya pembalasan terhadap ancaman tarif 25% yang akan dikenakan oleh Presiden Trump pada semua produk impor dari Kanada.

Baca Juga: Tanggapi Niatan Presiden Macron untuk Akui Palestina, Menlu Shahin: Langkah yang Benar

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menanggapi keputusan Trump dengan menyebutnya sebagai tindakan yang “sangat bodoh”.

Trudeau menegaskan bahwa Kanada akan menerapkan tarif balasan sebesar 25% terhadap barang-barang AS senilai $155 miliar, dimulai dengan tarif terhadap barang-barang senilai $30 miliar segera, dan sisanya dalam 21 hari.

Ketegangan perdagangan ini muncul setelah Trump mengancam akan mengenakan tarif tinggi pada produk Kanada dan Meksiko sebagai upaya untuk mengatasi imigrasi ilegal dan penyelundupan narkoba.

Langkah-langkah pembalasan yang dipertimbangkan oleh Kanada, termasuk penghentian ekspor energi dan mineral penting, dapat berdampak signifikan pada perekonomian kedua negara. []

Baca Juga: WFP: Pengurangan Bantuan Bebani Perempuan dan Anak-Anak Afghanistan

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Internasional
Internasional
Dunia Islam
Internasional