PM Yunani Kecam Pemimpin Eropa yang Tolak Kuota Pengungsi

Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras. (Foto: dok. Bloggers4ukip.org.uk)
Perdana Menteri Alexis Tsipras. (Foto: dok. Bloggers4ukip.org.uk)

Athena, 25 Jumadil Awwal 1437/4 Maret 2016 (MINA) – Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras mengecam sesama pemimpin Uni yang tidak mengambil bagian kuota yang telah ditetapkan Uni Eropa.

Sikap sebagian pemimpin Eropa yang menolak menampung pengungsi menyebabkan Pemerintah Athena kesulitan menangani jumlah pengungsi yang kian bertambah, menunggu untuk menyeberang melalui negara itu.

Tsipras menyerukan sanksi terhadap negara-negara Uni Eropa yang menolak menerima pengungsi.

“Pada KTT Senin, Yunani akan menuntut pembagian beban (pengungsi) menjadi adil di antara semua negara di blok tersebut, dan sanksi bagi mereka yang tidak mau terima,” kata Tsipras di Athena, Kamis (3/3). Demikian Al Jazeera memberitakan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Jumlah pengungsi yang mengalir ke Eropa telah melonjak dalam dua bulan pertama 2016 di tengah ketatnya penutupan perbatasan beberapa negara yang dilalui rute pengungsi.

Kondisi ini mendorong lembaga dan kelompok hak kemanusiaan memperingatkan akan terjadinya “krisis kemanusiaan yang sangat buruk.”

Pada Selasa (1/3), Badan Pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan bahwa 131.724 orang melakukan perjalanan di Mediterania selama bulan Januari dan Februari, dengan 122.637 diantaranya mendarat di Yunani. (T/P001/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: illa

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.