Al-Quds, MINA – Sedikitnya enam anak di bawah umur warga Palestina pada hari Rabu (1/11) menderita luka-luka terkena tembakan peluru baja berlapis karet saat terjadi polisi Israel menyerang kamp pengungsi Shu’faat Yerusalem, kata koresponden WAFA yang yang dikutip MINA.
Pasukan Israel menggerebek dan merusak beberapa rumah di kamp tersebut dan lingkungan terdekat Ras Shehada, sebelum menahan salah satu penghuninya.
Pasukan Isrel juga menyerbu sejumlah toko komersial, menghancurkan dua toko, termasuk studio fotografi. Mereka juga merampas komputer.
Serangan polisi tersebut memicu terjadinya bentrokan dengan warga yang melawan.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Polisi Israel menggunakan peluru baja berlapis karet, tabung gas air mata, dan granat setrum untuk menghalau penduduk.
Polisi memukul dan melukai setidaknya enam anak di bawah umur dengan peluru karet.
Mereka semua yang terluka dilarikan ke klinik kesehatan setempat untuk menjalani perawatan. (T/B05/RS2)
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel