Berlin, MINA – Polisi Jerman membubarkan paksa ribuan demonstran tanpa kekerasan pada Sabtu (22/6) selama pawai pro-Palestina di ibu kota, Berlin.
Berdasarkan laporan Kantor Berita Palestina WAFA, Ahad (23/6) pawai yang dimulai di stasiun trem Eberswalder dengan slogan “Hentikan Genosida di Gaza,” diikuti sekitar 3.000 peserta, beberapa di antaranya menggunakan atribut Palestina.
Ketegangan meningkat ketika polisi menahan beberapa pengunjuk rasa, yang menyebabkan konfrontasi antara demonstran dan polisi. Ambulans dipanggil untuk membantu beberapa pengunjuk rasa yang pingsan selama bentrokan.
“Setelah konfrontasi awal, para pengunjuk rasa berbaris ke pusat kota, meneriakkan slogan-slogan seperti “Israel membunuh anak-anak” dan “Israel adalah negara teroris.” Tulisnya.
Baca Juga: Amnesty International Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza
Dalam insiden terkait, sekitar 60 aktivis menggelar aksi duduk di pusat perbelanjaan Alexa di Berlin. Para demonstran duduk di dalam mal, memegang spanduk, serta meneriakkan slogan-slogan yang menentang kekejaman Israel di Gaza.
Polisi Jerman mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan penahanan 11 pengunjuk rasa. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Yordania Kecam Upaya Israel Duduki Wilayah Suriah