Aceh, MINA – Wilayatul Hisbah (WH) atau polisi syariat akan melakukan patroli khusus menjelang malam pergantian tahun baru di seluruh daerah Provinsi Aceh.
Ketua WH Kabupaten Aceh Utara, Tengku Mursalin mengatakan bahwa ia telah menyiagakan anggotanya untuk menyisir tempat-tempat dinilai berpotensi merayakan malam pergantian tahun.
“Seluruh anggota WH telah kami siagakan agar segera melakukan patroli khusus untuk menyisir tempat-tempat yang dinilai rentan diadakannya perayaan tahun baru,” kata Tengku Mursalin sebagaimana dilaporkan wartawan Mi’raj News Agency (MINA), Rabu (27/12).
Menurut Mursalin tempat-tempat yang dinilai berpotensi tersebut sangat banyak di Aceh Utara.
Baca Juga: Tumbangnya Rezim Asaad, Afta: Rakyat Ingin Perubahan
“Mulai dari pusat-pusat kota, tempat wisata, pantai, dan tempat sepi dan jauh dari keramaian,” ujarnya.
Menurutnya, patroli itu bertujuan agar masyarakat tidak merayakan tahun baru dengan hura-hura dan melanggar syariat.
“Kita akan patroli untuk mencegah masyarakat hura-hura merayakan tahun baru. Kita larang masyarakat untuk meniup terompet, membunyikan petasan dan hiburan lainnya yang tidak sesuai dengan syariat Islam,” tegas Mursalin.
Dia juga menerangkan, Polisi syariat juga akan memperketat penjagaan di sekitar objek wisata seperti Gunung Salak dan sejumlah pantai di Aceh Utara.
Baca Juga: Resmikan Terowongan Silaturahim, Prabowo: Simbol Kerukunan Antarumat Beragama
Mursalin menambahkan, Polisi Syariat juga akan melakukan patroli di jalan lintas nasional untuk mencegah pasangan muda-mudi yang bukan muhrimnya.(L/B06/B01/R01).
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Konflik Suriah, Presidium AWG: Jangan Buru-Buru Berpihak