Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

POMNAS XV Ditutup, DKI Jakarta Juara Umum

Risma Tri Utami - Sabtu, 21 Oktober 2017 - 22:40 WIB

Sabtu, 21 Oktober 2017 - 22:40 WIB

329 Views ㅤ

Penutupan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XV 2017 di GOR Universitas Hasanuddin (UNHAS). (Foto: Ardian Syaputra)

 


Penutupan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XV 2017 di GOR Universitas Hasanuddin (UNHAS). (Foto: Ardian Syaputra)

 

Makassar, MINA – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir resmi menutup Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XV di GOR Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan, Sabtu (21/10).

Kontingen DKI Jakarta menjadi peraih medali terbanyak,dengan menyabet 51 emas 32 perak, dan 35 perunggu. Demikian keterangan pers Kemristekdikti yang diterima MINA.

Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan 

Setelah selama delapan hari, kegiatan yang merupakan salah satu upaya untuk melengkapi kompetensi mahasiswa agar menjadi lulusan yang memiliki kecerdasan komprehensif melalui berbagai kegiatan kompetensi di bidang olahraga.

POMNAS diselenggarakan sebagai bagian dari sistem kompetensi olahraga mahasiswa dan merupakan ajang penyelenggaraan olahraga yang dilaksanakan secara multi-event tingkat nasional dua tahun sekali oleh Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (BAPOMI).

Rektor Universitas Hasanudin, Dwia Aries Tina Pulubuhu menyampaikan kebanggaan dan rasa syukur bahwa ajang POMNAS ini adalah ajang silaturahmi patriot olahraga sebagai kader atlet-atlet bangsa dari seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan ini, juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal BAPOMI, Didin Wahidin bahwa tuan rumah POMNAS XVI tahun 2019 berikutnya adalah Pengprov BAPOMI DKI Jakarta.

Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun

Dalam pidato penutupan POMNAS ini,  Menristekdikti Mohamad Nasir menyampaikan, kegiatan ini merupakan kegiatan  pencarian bibit-bibit unggul atlet Indonesia. Melalui POMNAS inilah perguruan tinggi berkontribusi dalam melahirkan atlet-atlet nasional.

“POMNAS menjadi ajang silaturahmi antar insan olahraga perguruan tinggi dan menjadi wahana untuk membangun soliditas dan kohesivitas anak bangsa dari seluruh tanah air yang kemudian dapat memberikan dampak bagi kehidupan sosial yang lebih harmonis,” katanya.

Dengan mengusung tema ‘Kebersamaan dan Keberagaman dalam pembinaan olahraga mahasiswa untuk meraih prestasi’, POMNAS XV tahun 2017 kali ini diikuti oleh 2.645 atlet, serta 1.096 official dari 33 kontingen Pemprov dari seluruh Indonesia.

Menteri Nasir juga mengatakan, Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018, dan mengharapkan ada atlet-atlet POMNAS yang dapat berlaga pada acara tersebut.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

Untuk mendukung prestasi olahraga mahasiswa di tingkat Internasional, terdapat 16 cabang olahraga yang dipertandingkan dalam even ini yang mengacu pada POM ASEAN dan Universiade.

Dalam pelaksanaan POMNAS XV tahun ini adalah masuknya cabang olahraga Tarung Derajat sebagai cabang olahraga berciri khas Indonesia yang dimenangkan oleh tuan rumah Sulawesi Selatan.

Lima medali cabang Tarung Derajat diboyong oleh kontingen Sulawesi Selatan yang diraih oleh peserta mahasiswa dari Universitas Patria Artha, Makassar. Dalam POMNAS di Makassar ini juga tercatat rekor nomor lompat jauh putera dengan lompatan sejauh 7,90 m atas nama Sapwaturrahman S, atlet BAPOMI NTB yang melampaui rekor nasional 7,85 meter.

Daftar Perolehan Medali POMNAS XV Makassar 2017 :

Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia

1. DKI Jakarta 7 : 51 emas 32 perak 35 perunggu
2. Jawa Barat : 27 emas 24 perak 31 perunggu
3. Sulawesi Selatan : 26 emas 16 perak 22 perunggu
4. Jawa Tengah : 13 emas 16 perak 32 perunggu
5. Jawa Timur : 12 emas 26 perak 28 perunggu

6. Sumatera Utara : 7 emas 9 perak 14 perunggu
7. Bali : 6 emas 4 perak 9 perunggu
8. NTB : 6 emas 1 perak 5 perunggu
9. Riau : 4 emas 4 perak 6 perunggu
10. NTT : 4 emas 2 perak 0 perunggu. (R/R09/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September

Rekomendasi untuk Anda

Pendidikan dan IPTEK