New York, MINA – Presiden Iran Hassan Rouhani mengecam Amerika Serikat (AS) karena mensponsori para teroris yang telah mendatangkan malapetaka di Timur Tengah. Ia mengatakan, terorisme hanya meluas di setiap negara yang telah dijejaki oleh Washington.
Dalam sebuah wawancara dengan Chris Wallace Fox News pada Selasa, Rouhani menyatakan keterkejutannya atas tuduhan sangat bermusuhan Presiden AS Donald Trump selama pidatonya di PBB. Trump menyebut Iran “sponsor terorisme negara terbesar di dunia.”
Trump juga menuduh Iran mengadopsi “perilaku mengancam” dan mengklaim bahwa negara itu “memicu perang tragis di Suriah dan Yaman,” demikian Press TV melaporkan.
Sebagai tanggapan, Rouhani mengatakan, dia “kagum pada interpretasi Mr. Trump, vis-a-vis terorisme.”
Baca Juga: AS, Rusia Sepakat Bentuk Mekanisme Konsultasi untuk Redakan Ketegangan
“Hari ini, Amerika, sayangnya, adalah pendukung terorisme di wilayah kami – dan di mana pun Amerika menginjakkan kakinya, terorisme telah berkembang,” kata Rouhani.
Kepala eksekutif Iran itu juga menggambarkan operasi pengeboman Washington di Suriah sebagai contoh terorisme AS di wilayah tersebut.
“Negara yang hadir dan terbang di atas ruang udara dan membombardir tanah negara Suriah tanpa izin pemerintah adalah Amerika Serikat,” katanya.
Rouhani mengecam sanksi ekonomi yang keras yang telah dijatuhkan AS pada bangsa Iran sebagai jenis terorisme lain, yang telah membuat hidup sulit bagi warga sipil, terutama anak-anak dan pasien. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Kanada Siap Jadi Mitra Pembangunan di ASEAN
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump Sebut Pemecatan Pegawainya Dapat Menghemat Anggaran Hingga USD 50 Juta
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur