Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Jokowi Sebut Kemungkinan UKT Naik Tahun Depan

kurnia - Selasa, 28 Mei 2024 - 11:29 WIB

Selasa, 28 Mei 2024 - 11:29 WIB

13 Views ㅤ

Presiden Joko Widodo

Jakarta, MINA – Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa ada kemungkinan Uang Kuliah Tunggal (UKT) akan naik tahun depan. Itu ia ungkap setelah memanggil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Ia memerintahkan Nadiem untuk menyetop kenaikan UKT tahun ini dan ingin kebijakan itu dihitung ulang.

“Kemudian kenaikan setiap universitas akan dikaji dan dikalkulasi sehingga kemungkinan, ini masih kemungkinan, nanti ini kebijakan di Mendikbud, akan dimulai kenaikannya tahun depan,” kata Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5).

Jokowi ingin ada jeda sebelum kenaikan tarif UKT diberlakukan. Ia tak ingin lonjakan tarif seperti saat ini terulang kembali. Selain itu, Jokowi ingin Nadiem mencari cara agar tarif UKT tak memberatkan mahasiswa.

Baca Juga: Periset BRIN Jadi Ilmuwan Top Dunia

“UKT sementara ini yang kenaikannya sangat tinggi itu dibatalkan dan akan diatur untuk bisa diringankan,” ujar Jokowi.

Sebelumnya, Jokowi memanggil Nadiem karena polemik kenaikan tarif UKT. Mereka menggelar pertemuan sekitar satu jam.

Setelah pertemuan, Nadiem menyatakan kenaikan tarif UKT dibatalkan. Nadiem juga berjanji mengkaji ulang kebijakan penentuan tarif UKT.

“Untuk tahun ini tidak ada mahasiswa yang akan terdampak dengan kenaikan UKT tersebut,” ujar Nadiem usai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (27/5). []

Baca Juga: Gubernur Jambi Al Haris Melayat ke Rumah Duka Prof Asad Isma

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Wakil Menteri Keuangan Thomas A.M. Djiwandono Memberikan Keterangan Pers didampingi Yuliot sebagai Wakil Menteri Investasi dan Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/07/2024)
Indonesia
Presiden Joko Widodo menerima penghargaan tertinggi dari Presiden PEA, Mohamed bin Zayed Al Nahyan di Qasr Al Watan, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA) pada Rabu, 17 Juli 2024. (Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr)
Indonesia