Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Prabowo Berangkat ke Mesir Hadiri KTT D8

Widi Kusnadi Editor : Rana Setiawan - Selasa, 17 Desember 2024 - 21:20 WIB

Selasa, 17 Desember 2024 - 21:20 WIB

17 Views

Presiden RI Prabowo Subianto (foto: dok MINA)

Jakarta, MINA – Presiden RI Prabowo Subianto bertolak ke Kairo, Mesir, Selasa (17/12) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D8 di negera tersebut.

Presiden Prabowo membeberkan beberapa agendanya selama di Kairo, Mesir. Prabowo juga berencana melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi.

Prabowo akan menerima tongkat estafet kepimpinan Indonesia sebagai tuan rumah KTT D-8 pada 2026.

“Saya kira KTT D8 ini adalah suatu ajang yang penting dan khususnya sesuai rotasi sekarang ini mulai 1 Januari 2026 Indonesia bergilir akan menjadi Ketua D8,” jelasnya.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Selasa, 1 Juli Ini Berpotensi Hujan Sepanjang Hari

KTT D-8 di Kairo, Mesir, berlangsung pada 19 Desember 2024. Acara itu merupakan Konferensi Tingkat Tinggi ke-11 dari Developing Eight (D-8), organisasi yang terdiri dari delapan negara berkembang, yaitu Bangladesh, Mesir, Indonesia, Iran, Malaysia, Nigeria, Pakistan, dan Turki.

Salah satu agenda utama dalam KTT D-8 kali ini adalah serah terima jabatan Ketua D-8 dari Mesir kepada Indonesia. Indonesia akan memegang kepemimpinan organisasi ini untuk periode 2026-2027.

Isu lain yang menjadi fokus perhatian Indonesia dalam KTT D-8 adalah dukungan terhadap Palestina.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerja sama di antara negara-negara anggota D-8 dalam menghadapi tantangan global, termasuk isu ekonomi, kesehatan, dan perubahan iklim. []

Baca Juga: Ponpes Al-Fatah Jambi Gelar Haflah Akhirussanah Angkatan ke-2 dan Wisuda Tahfizh Qur’an

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Finalis Asal Papua Pegunungan Dikeluarkan dari Miss Indonesia 2025 Akibat Video Kontroversial Dukung Israel

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Internasional