Ketua Baznas Didin Hafiduddin, Jakarta, Rabu (23/7/2014). (Foto: presidenri)" width="300" height="242" /> Presiden SBY bayar zakat Rp20,7 juta diterima Ketua Baznas Didin Hafidhuddin, Jakarta, Rabu (23/7/2014). (Foto: presidenri)

Jakarta, 25 Ramadhan 1435/23 Juli 2014 (MINA) – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menunaikan rukun Islam ke-empat, yakni membayar zakat sejumlah Rp20,7 juta melalui pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (23/7).

“Saya menyerahkan zakat penghasilan dalam waktu satu tahun, juga zakat fitrah atas nama saya dan keluarga saya, sejumlah 14 jiwa, untuk disalurkan kepada yang hak sesuai syariah,” kata Presiden SBY, sambil menyerahkan zakatnya kepada Ketua Umum Baznas, Didin Hafidhuddin.

Total zakat SBY berupa zakat penghasilan sejumlah Rp20.700.000, dan zakat fitrah untuk 14 jiwa sebesar Rp1.000.000, seperti dimuat pada laman resmi presidenri, seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Dalam keterangan pers seusai pertemuan, Ketua Umum Baznas Didin menjelaskan bahwa pembayaran zakat yang dilakukan Presiden SBY memiliki dampak besar bagi peningkatan pengumpulan zakat.

Baca Juga: Hingga November 2024, Angka PHK di Jakarta Tembus 14.501 orang.

“Diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh rakyat Indonesia untuk menyalurkan kewajiban zakatnya,” ujarnya.

Ia pun mendoakan Presiden agar mendapatkan pahala dan keberkahan bagi diri dan keluarganya.

Saat menerima Didin dan pengurus Baznas lainnya, SBY berharap setelah nanti tidak menjadi Presiden, segala inisiatif, upaya, ikhtiar, dan kegiatan Baznas yang membawa manfaat bagi umat dan rakyat bisa dilanjutkan dan ditingkatkan.

Ketua Baznas datang bersama Direktur Pelaksana Baznas Teten Kustiawan dan Direktur Utama Bank BRI Syariah Muhammad Hadi Santoso. Sementara SBY didampingi oleh Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, dan Wamenag Nasaruddin Umar. (T/R1/EO2).

Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)