Praha, 24 Dzulhijjah 1437/26 September 2016 (MINA) – “Melalui partisipasi Indonesia pada pameran For Arch di Praha, Republik Ceko, 20-24 September 2016, produk-produk perkayuan Indonesia memasuki pasar di negara-negara di kawasan Uni Eropa, khususnya Eropa Tengah”, demikian Dubes RI Aulia Rachman dalam kesempatan mengunjungi paviliun Indonesia di PVA Expo Praha, 20 September 2016.
Menurut laman resmi Kementrian Luar Negeri RI, Dubes Aulia Rachman selanjutnya mengungkapkan bahwa partisipasi Indonesia kali ini menjadi spesial karena paviliun Indonesia dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kemlu RI, M. Anshor dan juga mendapatkan perhatian dari Menteri Pembangunan Daerah Republik Ceko, Karla Slechtova.
Terdapat lima perusahaan mebel Indonesia yang berpartisipasi pada pameran, yaitu: Andatu Jati Arjuna, Aninda Furniture, Arezau Intrade, Dollar Furniture dan Utomorattan. Partisipasi ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Luar Negeri, dalam hal ini Dit Eropa Tengah dan Timur dan Kedubes RI di Praha.
Paviliun Indonesia memiliki corak tersendiri di pameran karena mengedepankan konsep naturalis dan green environment. Hal ini menjadi semakin mempesona pengunjung karena satu-satunya stand yang memilih konsep tersebut di tengah-tengah konsep modernitas yang diusung oleh peserta pameran lainnya.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Semua perusahaan Indonesia tersebut telah memiliki dokumen Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK), sehingga produk-produk mereka telah memiliki standar yang ditentukan oleh Uni Eropa (UE). Dengan demikian, produk-produk perkayuaan Indonesia siap masuk pasar Eropa Tengah bahkan Uni Eropa.
Setelah mengikuti kegiatan promosi di Ceko, perusahaan-perusahaan Indonesia tersebut direncanakan mengikuti kegiatan business mission ke Slovakia, Polandia, Hongaria dan Austria.(T/P008/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah