Balikpapan, MINA – Setelah melalui perjalanan darat selama lima hari, pogram hapus tato Roadshow di Kalimantan Timur pada Sabtu (17/11) sampai di Balikpapan.
Program yang digagas Islamic Medical Services (IMS) tersebut disambut antusias masyarakat Balikpapan, khususnya mereka yang mulai ingin hijrah dengan menghapus tato.
“Hal ini terbukti pendaftar mencapai 200 orang lebih sampai Ahad (18/11). Padahal sebelumnya yang mendaftar hanya 30 orang. Formulir pendaftaran yang kita siapkan 200 lembar habis, ditambah ada yang sudah daftar secara online mencapai 50 orang lebih,” kata Direktur IMS Imron Faizin di Masjid Istiqomah Komplek Pertamina, Balikpapan, Kaltim, Sabtu (17/11).
Dia mengatakan penghapusan tato dilakukan Ahad pagi hingga malam. Selanjutnya akan dilakukan juga di Kampus Pusat Hidayatullah Gunung Tembak, Kaltim.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
“Seharusnya hapus tato dilakukan pada Sabtu, namun karena penyeberangan kapal dari pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Balikpapan mundur 8 jam dari waktunya,” jelas Imron.
Sementara itu undangan maupun informasi sudah tersebar luas ditengah masyarakat yang hendak mengikuti program ini.
” Jika tidak cukup waktu akan dilanjutkan pada 20 sampai 25 November disela acara Silaturahmi Nasional Hidayatullah,” tambah Imron.
Sementara itu Fauzan, salah seorang panitia yang berasal dari Syabab Hidayatullah Kalimantan Timur merasa puas dengan program yang baru pertama kali digelar di Kalimantan ini. Ia berharap IMS secara rutin mengadakan acara sosial tersebut.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
” Semoga berkelanjutan program hapus tato ini, sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin menjadi lebih baik. Tidak hanya dari Balikpapan, peserta hapus tato juga ada yang berasal dari luar Balikpapan, bahkan ada yang berasal dari Solo, Jateng,” ujarnya.
Program hapus tato di Balikpapan ini, merupakan rangkaian dari Safari Hapus Tato IMS di Kaltim, diadakan bekerjasama dengan MTT, Baznas, Mandiri Amal Insani Foundation, Pegadaian, Masjid Istiqomah, Masjid Namira, Baitul Maal Hidayatullah (BMH), Laz Annur dan Telkomsel. (R/R03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri