Jakarta, 13 Ramadhan 1437/18 juni 2016 (MINA) – DPR menilai PT KAI (Kereta Api Indonesia) telah mempersiapkan dengan baik dalam menghadapi lonjakan penumpang di Hari Lebaran tahun ini.
“Kita melakukan tinjauan langsung ke stasiun kereta api untuk untuk meyakinkan kepada rakyat bahwa PT KAI sudah mempersiapkan dengan baik. Saya sudah melihat sendiri secara pasti, mulai dari mesin e-ticketing, toilet yang tengah direnovasi, tempat peristirahatan sementara (transit), hingga fasilitas lain seperti laundry,” ujar Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto, demikian keterangan pers InfoPublik yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Ia menjelaskan tinjauan tidak mau sekonyong-konyong ingin mendapai kekurangan PT KAI kalau ada masalah, melainkan lebih untuk mengetahui persiapan BUMN transportasi tersebut, agar DPR dapat memberikan koreksi yang tepat.
“Perencanaannya sudah cukup baik tinggal pelaksanaan, tentunya kita harus melihat pelaksanaan sudah sesuai perencanaan atau belum. Jika kita sudah tahu perencanaan dan pelakasanaanya, sehingga pada saat RDP Komsi V maupun Komisi VI sudah jelas apa yang harus diselesaikan,” tambahnya.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Dia menjelaskan, PT KAI sudah mempersiapkan dengan baik, walaupun ada kekurangan yang perlu menjadi perhatian. Seperti kurangnya jumlah gerbong karena minat masyarakat atas transportasi ini terus meningkat.
Atas hal itu, PT KAI mengajukan kepada kita untuk bisa mendapatkan PMN (Penyertaan Modal Negara) agar bisa mengadakan gerbong kembali.
“Pengadaan gerbong memang sudah saatnya ditambah karena yang ada sudah tidak bisa memenuhi. Kita akan mendorong pemerintah memberikan PMN,” ujarnya.
Wakil Ketua DPR Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) mengatakan terkait penambahan gerbong, sudah bisa membuatnya sendiri di PT Industri Kereta A (Inka). “Semua akan terdistribusi di sini, karena buatnya juga di sini, sehingga ini bisa terakumulasi dari kebutuhan kereta api dan produksi juga bisa berjalan terus,” jelasnya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Ia menambahkan masalah transportasi kereta api harus fokus, di seluruh dunia saja pemerintah fokus mengenai perkereta apian begitu juga Indonesai harus fokus, agar PT KAI dapat memberikan pelayanan dengan baik.
“Supaya fasilitas yang menunjang bisa terpenuhi, memang perlu perbaikan dimana-mana, tetapi paling tidak menghadapi Lebaran, PT KAI memiliki persiapan yang matang menghadapi lonjakan penumpang,” tuturnya. (T/R05/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka