Jakarta, MINA – Ketua Dewan Pembina Perkumpulan Lembaga Dakwah dan Pendidikan Islam Indonesia (PULDAPII) Yusuf Utsman Baisa meminta Presiden Joko Widodo untuk bersikap tegas terhadap pemerintah Myanmar.
“Perbuatan keji yang dilakukan pemerintah Myanmar terhadap etnis muslim Rohingya tidak dapat dibenarkan. Apa yang dilakukan oleh rezim militer Myanmar adalah bertentangan dengan kemanusiaan,” kata Yusuf dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (2/9).
Dia juga mengatakan, perbuatan pemerintah Myanmar yang membiarkan tentaranya bertindak brutal bertentangan dengan kemanusiaan.
“Pembiaran ini tidak bisa terus dilakukan oleh pemerintahan Myanmar karena akan menimbulkan masalah antara Indonesia dan Myanmar,” ujar Yusuf.
Baca Juga: Syeikh El-Awaisi: Cinta di Balik Nama Baitul Maqdis
Dia berharap Kementrian Luar Negeri Indonesia bisa secara proaktif berbuat banyak sebelum segala sesuatunya terlambat. “Hal ini bisa mengkhawatirkan bila umat Islam di Indonesiatak bisa lagi menahan diri ketika saudara seimannya ditindas,” tegas Yusuf.
Menurutnya, Indonesia adalah salah satu negara paling dihormati, negara yang senior, patut untuk tidak membiarkan tragedi itu dan segera mengambil tindakan-tindakan administratif.
“ Kita juga menyayangkan Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi yang mendapatkan hadiah Nobel Perdamaian ternyata menjadi pimpinan yang buruk, menjadi manusia brutal, tidak mengerti kemanusiaan,” jelas Yusuf. (R/R03/P1)
Miraj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tinjau Program Bantuan di Herat, MER-C Kirim Tim ke Afghanistan