Nablus, MINA – Puluhan warga Israel menyerbu sebuah desa Palestina di Tepi Barat utara pad Sabtu (13/4), menyerang warga Palestina dan merusak propertinya.
Mengutip salah satu peneliti lapangannya, kelompok HAM Yesh Din mengatakan, lebih dari 50 orang Israel memasuki desa Urif dari arah permukiman Yitzhar, selatan kota Nablus, Tepi Barat, melemparkan batu ke rumah-rumah dan menghancurkan jendela mobil warga Palestina.
Dalam rekaman kamera keamanan yang dirilis oleh kelompok itu, sejumlah besar pria bertopeng terlihat melemparkan batu ke mobil dan rumah warga Palestina.
Warga Urif kemudian bentrok dengan pemukim Israel, demikian Times of Israel melaporkan.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Yesh Din mengatakan, pasukan Israel yang tiba di lokasi justru menembakkan gas air mata dan peluru tajam ke arah penduduk desa. Dikatakan, tentara tidak menahan satu pun penyerang Yahudi.
Kelompok HAM B’Tselem Israel, yang mendokumentasikan dugaan pelanggaran hak asasi manusia Israel di Tepi Barat, merilis gambar seorang lelaki Palestina yang terluka dibawa pergi dengan ambulans.
Seorang juru bicara untuk B’Tselem mengatakan, beberapa warga setempat dirawat karena menghirup gas air mata.
Sementara Yesh Din mengatakan, tidak ada warga Palestina yang terluka oleh para pemukim. (T/RI-1/R01)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza