Yerusalem, MINA – Puluhan pemukim menyerbu kompleks Masjidil Aqsa Senin (3/11), dan melakukan tur provokatif di halamannya.
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem yang diduduki melaporkan mereka menyerbu kompleks Al-Aqsa secara berkelompok melalui Gerbang Mughrabi, di bawah perlindungan ketat dari polisi pendudukan Israel.
Departemen Wakaf mengatakan, para pemukim melakukan ritual Talmud di bagian timur Al-Aqsa, dan menerima penjelasan tentang apa yang mereka klaim sebagai “Kuil”.
Sementara pasukan pendudukan terus membatasi masuknya jamaah dan warga Yerusalem ke masjid, dan menyita kartu identitas mereka di gerbang luarnya.
Baca Juga: Kejaksaan Israel akan Sita 50 Kapal yang Terlibat dalam Global Sumud Flotilla
Menurut Pusat Informasi Wadi Hilweh di Yerusalem yang diduduki, lebih dari 10.820 pemukim menyerbu Masjid Al-Aqsa selama Oktober lalu.
Seruan luas dari Yerusalem bagi umat Islam di wilayah Palestina yang diduduki untuk memobilisasi dan berkumpul menuju Masjidil Aqsa, guna menggagalkan rencana pendudukan dan para pemukimnya.
Hampir setiap hari, kecuali Jumat dan Sabtu, kompleks Masjidil Aqsa menjadi sasaran serangkaian pelanggaran dan penyerbuan oleh para pemukim Yahudi, di bawah perlindungan polisi pendudukan, dalam upaya untuk memaksakan kendali penuh atas masjid dan membaginya secara temporal dan spasial. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: WHO: 16.000 Pasien di Gaza Menunggu Evakuasi ke Luar Negeri
















Mina Indonesia
Mina Arabic