Pontianak, MINA – Penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional XXV di Pontianak Kalbar dimeriahkan 30 stand makanan halal serta puluhan stand pameran kerajinan dan umum.
Wali Kota Pontianak yang juga Ketua Harian STQ Nasional Edi Rusdi Kamtono menjelaskan, stand makanan halal berlokasi di halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak. Sedangkan pameran kerajinan dan umum dibuka di area Taman Alun-Alun Kapua, diikuti stand Pemprov, unit Eselon I Kementerian Agama, kabupaten dan kota di Kalbar, dan stand UMKM.
Dikutip dari rilis Kemenag, Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal (JPH) Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Siti Aminah mengatakan, keberadaan stand makanan halal milik UMKM yang difasilitasi pemerintah dalam gelaran acara STQ ini merupakan salah satu bentuk kesungguhan pemerintah dalam membina, memotivasi dan memperkuat pelaku usaha UMKM untuk meningkatkan kualitas produk halal mereka.
“Dengan pameran seperti ini maka UMKM memperoleh informasi, motivasi, dan kesempatan untuk terus meningatkan kuaitas produknya,” jelas Aminah.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
Menurutnya, meningkatkan standar produk mereka, maka UMKM akan memiliki daya saing yang kompetitif di pasaran.
“Standar halal akan memberikan nilai tambah atas produk yang mereka produksi. Karenanya, kesadaran akan pentingnya jaminan produk halal sangat penting untuk terus ditingkatkan. Dan itu adalah tugas kita bersama,” ujar Aminah, Ahad (30/6).
Sesuai jadwal, pameran akan ditutup pada 5 Juli mendatang. (R/R05/RI-1)
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?