Jakarta, MINA – Radio Taiwan Internasional (RTI) akan menggelar Temu Pendengar di dua kota besar di Indonesia, yakni Pontianak, Kalimantan Barat dan Jakarta.
Menurut keterangan pers RTI yang diterima MINA, Rabu (31/5), Temu Pendengar RTI di Pontianak akan berlangsung, Jumat (2/6) sedangkan di Jakarta pada Ahad (4/6).
Dalam program tersebut akan hadir Chairwoman Cheryl Lai, Dewan Direksi RTI Chang Cheng-yang, Manager Departemen Bahasa Asing Carlson Huang, beserta beberapa penyiar RTI siaran Bahasa Indonesia untuk merayakan kegembiraan ini bersama pendengar Indonesia.
Tahun ini juga merupakan kerja sama perdana dengan Borneo Listeners Club (BLC) menggelar kegiatan temu pendengar di Kota Pontianak, Kalimantan Barat yang didukung sepenuhnya dengan kehadiran Wali Kota Pontianak, Ir. Edi Rusdi Kamtono dan hampir ada 300 pendengar telah mendaftarkan diri.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Selain temu pendengar, Rti juga akan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Radio Volare (radio lokal Pontianak), diharapkan ke depannya setidaknya satu kali dalam satu kuartal, ada kerja sama produksi dan penyiaran program acara berdurasi 30 menit.
Sementara kegiatan temu pendengar di Jakarta akan diadakan, pendengar setia senior akan berbagi pengalaman tentang “Mendengarkan radio lebih dari 50 tahun”, serta melakukan penandatanganan kerja sama Letter of Intent (LoI) dengan METRUM MEDIA yang disaksikan langsung oleh para pendengar.
Selain menghadiri dua kegiatan temu pendengar yang diprakarsai oleh pendengar sendiri, guna meningkatkan jalinan persahabatan dan kerja sama pertukaran media dan akademisi Taiwan dan Indonesia maka RTI juga akan berkunjung ke Radio Republik Indonesia (RRI) Pontianak, MINA News Agency, IDN Times, Universitas Tanjung Pura, Yayasan Pendidikan Bina Mulia dan Perkumpulan Hakka Indonesia (Perhakin) Kalimantan Barat.
Sejak tahun 1957 RTI mulai menyiarkan program acara siaran Bahasa Indonesia dengan jumlah komunitas pendengar siaran Bahasa Indonesia sangat besar dan pertemuan tatap muka media internasional yang pertama kali digelar di Indonesia.
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Sebagai imbalan atas dukungan dan loyalitas pendengar, maka setiap 1-2 tahun sekali RTI secara khusus berangkat ke negara di mana pendengar berada untuk bertatap muka dan melakukan pertukaran dengan mereka.
Selanjutnya, RTI akan melakukan pertukaran dengan pendengar di Thailand yang dijadwalkan pada September 2023. (R/RE1/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)