Paris, MINA – Raja Abdullah dari Yordania pada Senin (13/1) memperingatkan bahwa kelompok militan Islamic State (ISIS) berkumpul kembali dan sekali lagi bangkit di Timur Tengah.
Beberapa bulan setelah tersingkirnya ISIS tahun lalu dari pertempuran terakhir mereka di Suriah, Raja Abdullah mengatakan keprihatinan utamanya adalah “bahwa kita telah melihat selama tahun lalu pembentukan kembali dan kebangkitan ISIS, tidak hanya di Suriah timur selatan tetapi juga di Irak barat.”
“Kita harus berurusan dengan kebangkitan kembali ISIS,” raja itu menambahkan dalam sebuah wawancara dengan saluran TV Perancis menjelang pembicaraan pekan ini di Brussels, Strasbourg dan Paris, demikian Nahar Net melaporkan.
Dia juga mengatakan banyak pejuang asing dari Suriah sekarang berada di Libya.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
“Dari perspektif Eropa, Libya lebih dekat ke Eropa, ini akan menjadi diskusi penting dalam beberapa hari ke depan,” kata Abdullah.
“Beberapa ribu pejuang telah meninggalkan Idlib (Suriah) melalui perbatasan utara dan berakhir di Libya,” tambahnya. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama