Damaskus, 8 Dzulqa’dah 1436/23 Agustus 2015 (MINA) – Pasukan rezim Suriah kembali melancarkan serangan baru di Douma yang dikuasai oleh oposisi, menewaskan 22 warga sipil dan lebih 150 orang terperangkap di bawah reruntuhan bangunan perumahan.
Puluhan terluka setelah pasukan pro-Bashar Al-Assad membombardir lingkungan perumahan di timur Damaskus, sumber-sumber lokal melaporkan Sabtu (22/8).
Pasukan pemerintah pada Sabtu menyerang dengan tembakan meriam dan serangan udara.
Berbicara kepada ARA News di Douma, aktivis hak asasi lokal, Mouaz al-Shami mengatakan, tim penyelamat mengumpulkan jenasah setidaknya 22 korban.
Baca Juga: Dua Tentara Cadangan Israel Ditangkap Atas Dugaan ‘Mata-Mata Iran’
“Lebih 150 lainnya masih terperangkap di bawah reruntuhan bangunan yang hancur di Douma,” katanya dan menambahkan, jumlah korban tewas masih bisa meningkat, ARA News melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Kota ini berada di bawah serangan dari pasukan rezim Suriah selama hampir satu pekan.
Pada Ahad lalu, lebih 100 warga sipil tewas dan 300 luka-luka ketika Angkatan Udara Suriah membom pasar yang ramai di kota Douma. Serangan rezim ini juga menyebabkan kerusakan besar di kota yang dikuasai oposisi itu.
Kepala politik PBB Jeffrey Feltman mengatakan, rezim Suriah telah melakukan kejahatan perang dengan serangan udara terhadap kota Douma yang menimbulkan banyak korban dari kalangan sipil. (T/P001/P2)
Baca Juga: POPULER MINA] Trump Usul Relokasi Warga Gaza ke Indonesia dan Pertukaran Sandera
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Turkish Airlines Kembali Terbang ke Suriah setelah 11 Tahun