Jakarta, MINA – Pemerintah Indonesia tengah melakukan proses evakuasi tujuh warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Jalur Gaza. Sementara tiga relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) di Rumah Sakit Indonesia memilih untuk tetap tinggal di sana.
Presidium MER-C dr. Sarbini Abdul Murad membenarkan hal tersebut bahwa tiga relawan Indonesia tidak ikut evakuasi dari wilayah yang kondisinya sangat mencekam karena gempuran terus-menerus militer pendudukan Israel.
“Mereka adalah wakil dari rakyat Indonesia yg akan terus melaporkan perkembangan peristiwa di Gaza,” kata dr. Sarbini kepada MINA, Kamis (2/11).
Langkah tersebut, lanjutnya, juga sebagai isyarat bahwa rakyat Indonesia selalu bersama Gaza baik senang maupun keadaan sulit sekalipun.
Baca Juga: Menag Wacanakan Pramuka Wajib di Madrasah dan Pesantren
Ketiga relawan tersebut saat ini bekerja dan tinggal di Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang kini berjibaku merawat ribuan warga Palestina korban serangan pendudukan Israel.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengatakan, tim sudah di perbatasan Rafah, Mesir untuk mengevakuasi WNI dari Gaza. (L/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Al-Qur’an Dikencingi Tentara Israel, Kita tidak Boleh Diam!