Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ribuan Orang Demo di Kedutaan Israel di Athena, Protes Serangan ke Gaza

sri astuti - Sabtu, 27 Januari 2024 - 23:27 WIB

Sabtu, 27 Januari 2024 - 23:27 WIB

8 Views

Athena, MINA – Ribuan orang pada hari Sabtu (27/1) menggelar demo di Kedutaan Besar Israel di Athena untuk memprotes serangan tanpa henti selama berbulan-bulan di Jalur Gaza. Mereka menunjukkan solidaritas terhadap warga Palestina.

Aksi tersebut, termasuk orang-orang yang berafiliasi dengan partai-partai sayap kiri, serikat pekerja, kelompok profesional, dan warga Palestina yang tinggal di Yunani. Mereka membawa bendera dan spanduk Palestina yang mengutuk serangan Israel di Gaza dan menyatakan dukungan untuk kemerdekaan Palestina, Andolu Agency melaporkan.

Berbicara pada rapat umum tersebut, Dimitris Koutsoumbas, Ketua Partai Komunis Yunani, partai terbesar keempat di parlemen yang memiliki hubungan kuat dengan serikat pekerja besar, memperingatkan risiko konflik Israel-Palestina yang meluas ke seluruh wilayah.

Mereka menegaskan kembali penentangannya terhadap pengerahan kapal perang Yunani, Hydra, ke Laut Merah untuk misi yang dipimpin AS menjaga pelayaran.

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Dengan korban terbaru dari warga Palestina, jumlah korban syahid akibat serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi 26.257 orang, dengan 64.797 lainnya terluka, menurut pejabat kesehatan Gaza.

Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.

Serangan Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah kantong itu rusak atau hancur, menurut PBB. (T/R7/RI-1 )

 

Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda