LPPM IAIN Metro Lakukan Penelitian Kampung Islam Internasional Al-Muhajirun

Ismi Wardatun - Senin, 30 Juli 2018 - 23:58 WIB

Senin, 30 Juli 2018 - 23:58 WIB

4 Views ㅤ

Al-Muhajirun, Lampung Selatan, MINA – Lembaga Penelitian dan Pengambdian pada Masyarakat (LPPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro mengadakan penelitian Kampung Islam Internasional Al-Muhajirun Negararatu Natar Lampung Selatan, Ahad (29/7).

Aisyah Khumairo, M. Pd.I dari LPPM IAIN Metro kepada Mi’raj News Agency (MINA) mengatakan, penelitian ini akan dilakukan selama 4 bulan, dimulai dari Juli-Oktober 2018 dengan judul penelitian Budaya 3S : Gerakan Intelektual Kolektif Kampung Islam Muhajirun Dalam Membangun Harmoni di Natar Lampung Selatan.

Menurutnya, dipilihnya Al-Muhajirun sebagai obyek penelitiannya karena keunikan daerah tersebut yang jarang ditemui di daerah lain di Indonesia.

Bagaimana tidak, menurutnya, masyarakat di Al Muhajirun secara serempak mengamalkan tiga ajaran Islam dan menjadikannya budaya mereka yakni senyum, sapa dan salam.

“Kami tertarik untuk melakukan penelitian ini karena budaya 3S, yakni Senyum, Salam dan Sapa yang belum pernah kami temui,” katanya.

Ia mengaku sangat takjub dan berharap kampung ini bisa menjadi bukti untuk membuat pola hidup yang Islami bukan hal yang tidak mungkin hingga bisa menjadi contoh bagi kampung yang lain.

Sementara itu menurut Budiarso, salah satu tokoh yang diamanahi untuk memimpin Al Muhajirun mengatakan, budaya senyum, sapa dan salam ini merupakan wujud amaliah dari firman Allah Ta’ala dalam Qs. Al-Isra ayat 37 tentang larangan bersikap sombong.

Ia menambahkan, dengan 3S itu diharapkan dapat menjadi alat penyambung tali silaturahim yang kokoh dalam kehidupan bermasykarat yang multi etnis.

Kampung itu dinamakan sebagai Kampung Islam Internasional sebab banyak santri bukan hanya dari Indonesia yang belajar, tapi juga dari Uganda, Malaysia, Italia, Palestina, Thailand, Philipina dan beberapa negara lainnya. (L/iis/ial/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA).