Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rumah Sakit Lapangan Dibuka di RSUD Kebayoran Lama

Insaf Muarif Gunawan - Senin, 5 Juli 2021 - 20:30 WIB

Senin, 5 Juli 2021 - 20:30 WIB

7 Views

Lapangan untuk pasien Covid-19. (Foto: DD)

Jakarta, MINA –  Lembaga Filantropi Dompet Dhuafa (DD) bekejasama dengan rumah sakit-rumah sakit umum di daerah (RSUD), untuk tahap pertama   berinisiatif membuka Rumah Sakit Lapangan untuk Covid-19, di RSUD Kebayoran Lama, Senin (5/7).

Hal itu dilakukan karena terjadinya lonjakan pasien akibat Covid-19 yang terus meningkat. Di berbagai Rumah Sakit hingga layanan kesehatan mengalami lonjakan yang cukup drastis, namun terjadinya peningkatan jumlah pasien kurang didukung dengan fasilitas yang memadai.

Yeni Purnamasari, MKM., General Manager Kesehatan Dompet Dhuafa mengatakan, sejumlah pasien harus mengantri di pelataran rumah sakit maupun di lantai-lantai dengan kondisi seadanya, demikian keterangan yang diterima MINA.

“Harapannya dengan membuka Rumah Sakit Lapangan untuk Covid-19 dapat membantu pasien-pasien yang terpapar virus Covid-19, agar mendapatkan ruang penanganan yang memadai,”ucap dr. Yeni.

Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Akhir Pekan Ini Diguyur Hujan 

Lanjut ia mengatakan, dengan adanya Rumah Sakit Lapangan atas hasil kolaborAksi Dompet Dhuafa bersama sejumlah Dinas Kesehatan baik RSUD maupun rumah sakit-rumah sakit swasta lainnya, diharapkan dapat mempercepat penanganan dan kemudahan layanan perawatan bagi masyarakat yang terpapar Covid-19.

“Selain menambah daya tampung pasien, adanya Rumah Sakit Lapangan ini tentunya sebagai bagian untuk zona screening layanan pertama dalam menentukan lanjutan penanganan pasien Covid-19. Sehingga dapat ditentukan lanjutannya apakah dirawat di Rumah Sakit tersebut atau cukup isolasi mandiri,” tambah Yeni.

Kehadiran Rumah Sakit Lapangan, tidak luput dari peran para donatur dalam menguatkan kolaborAksi Dompet Dhuafa di tengah melonjaknya kasus pandemi Covid-19 di Indonesia.

“Kami terus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk kolaborAksi bersama dalam penanganan pandemi Covid-19,” kata .Nasyith Majidi, Ketua Yayasan Dompet Dhuafa.

Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan

“Pemerintah tidak bisa bekerja dengan sendiri, semua kita lakukan bersama-sama untuk menguatkan aksi dalam upaya pengurangan maupun pencegahan pandemi Covid-19 di Indonesia,” tambahnya.

Selain itu ia mengemukakan, kita harus saling menjaga satu sama lain. Tidak menimbulkan panic buying atau pembelian sebuah produk secara besar-besaran yang akhirnya memicu kecemasan di masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan saat ini.

“Semoga dengan adanya kolaborAksi Dompet Dhuafa dengan berbagai mitra dapat saling mendukung dan menguatkan dalam mengurangi dampak pandemi Covid-19 di masyarakat. Peran masyarakat menjadi penentu dalam kesuksesan menurunkan kasus pandemi Covid-19 di Indonesia,” ucap Nasyith Majidi. (R/R8/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan

Rekomendasi untuk Anda

Amerika
Indonesia
Indonesia