Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusuh Jakarta, Kerugian Tembus Triliunan

Zaenal Muttaqin Editor : Widi Kusnadi - 24 detik yang lalu

24 detik yang lalu

0 Views

Ilustrasi kerusakan akibat kerusuhan (Foto: General AI)

Jakarta, MINA – Gelombang demonstrasi berujung anarkis yang melanda Jakarta dan sejumlah daerah di Indonesia meninggalkan jejak kerugian luar biasa besar.

Tidak hanya menghancurkan fasilitas umum, aksi brutal ini juga menekan aktivitas ekonomi hingga diprediksi merugikan negeri triliunan rupiah.

Berdasarkan laporan terbaru yang diperoleh dari beberapa sumber per 2 September 2025, kerugian di DKI Jakarta saja mencapai Rp80 miliar.

Rinciannya bikin geleng kepala:

Baca Juga: Maemuna Center Teken MoU dengan UIN Ar-Raniry, Sinergi untuk Pembangunan RSIA di Gaza

– Transjakarta menanggung kerugian Rp41,6 miliar setelah 22 halte rusak, enam di antaranya hangus terbakar.

– MRT Jakarta kehilangan Rp3,3 miliar akibat kerusakan fasilitas.

– Dua Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Senen dan depan Polda Metro Jaya butuh biaya perbaikan Rp19 miliar.

– CCTV dan lampu lalu lintas senilai Rp5,5 miliar rusak, dengan 18 titik lampu lalu lintas hancur.

Baca Juga: Dr. Mustafa Al-Bargouti: Jangan Evakuasi Warga Gaza, Itu Siasat Israel dan AS Usir Palestina

– Tujuh gerbang tol ikut dibakar massa, membuat kerugian ditanggung Jasa Marga.

Kerugian tidak berhenti di Jakarta. Secara nasional, total kerusakan infrastruktur tembus hampir Rp900 miliar menurut Kementerian Pekerjaan Umum, dengan Jawa Timur dan Makassar sebagai daerah paling parah setelah ibu kota.

Lebih mencengangkan lagi, para ekonom memperkirakan dampak ekonomi makro akibat demo rusuh ini bisa mencapai Rp8-9 triliun. Kerugian tersebut meliputi terhambatnya sektor transportasi, jasa, ritel, hingga bisnis skala besar maupun kecil.

Sektor informal jadi korban paling nyata. Ojek daring tak bisa beroperasi, pedagang kecil kehilangan pemasukan harian, sementara dunia investasi ikut terguncang oleh ketidakpastian politik dan keamanan.

Baca Juga: Aparat Gabungan Gelar Patroli Jaga Kondusivitas Wilayah Rawan Gangguan Keamanan

Kerugian triliunan rupiah ini menunjukkan bahwa aksi anarkis tidak hanya merusak fasilitas umum, tapi juga memukul hajat hidup orang banyak.

Jika ketidakstabilan ini terus berulang, Indonesia bisa menghadapi perlambatan ekonomi serius. []

Mi’raj News Agency (MINA) 

Baca Juga: Keluarga Affan Kurniawan Dapat Bantuan Rumah Subsidi di Cileungsi

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia