Al-Quds, 25 Sya’ban 1436/12 Juni 2015 (MINA) – Menyambut kehadiran bulan suci Ramadhan, lembaga-lembaga aktivis di sekitar Al-Quds Palestina menyiapkan 1.600 bus untuk jemput antar bagi jamaah untuk berbuka puasa dan shalat tarawaih di Masjid Al-Aqsha selama Ramadhan.
Direktur Yayasan Waqaf Al-Aqsha, Syaikh Ir. Amir Khatib mengatakan, agenda yang disebut dengan longmarch Masirah al-Bayariq tersebut dimaksudkan untuk memakmurkan Masjid Al-Aqsha yang diberkahi selama bulan suci Ramadhan, media setempat Dunya al-Wathan Kamis (25/6) melaporkan.
Kendaraan yang disediakan Yayasan digunakan untuk mengangkut jamaah di sekitar kota al-Quds, Ramallah dan Tepi Barat lainnya ke Masjid Al-Aqsha untuk melakukan ibadah seperti berbuka puasa, shalat tarawih, mendengarkan kajian Islam hingga sahur di kompleks Al-Aqsha.
“Kami telah menyiapkan layanan untuk sekitar 60 000 jamaah, untuk berbuka puasa dan sahur, serta air mineral dan air susu isi ulang selama di Masjid Al-Aqsh,” kata Khatib..
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Ia menambahkan, kehadiran jamaah sebanyak-banyaknya selama Ramadhan, merupakan salah satu cara untuk melindungi dan mempertahankan Al-Aqsha dari upaya pengrusakan oleh Israel.
Ketua Yayasan bidang Longmarch untuk Pemakmuran Al-Aqsha, Prof. Wafik Darwish mengatakan, pihaknya berusaha memobilisasi sebanyak mungkin jamaah untuk masuk ke Masjid Aqsa selama bulan suci Ramadhan dan berbicara dengan pihak keamanan Israel untuk tidak mencegah warga yang ingin shalat di Masjid Al-Aqsha selama Ramadhan.
Darwish menyerukan kaum Muslimin untuk beramai-ramai memakmurkan Masjid Al-Aqsha, terutama pada malam-malamnya, dengan memaksimalkan ibadah dan menyambut lailatul qadar sejak awal. (T/P4/R11)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon