Riyadh, MINA – Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan pada hari Jumat (13/10) melakukan serangkaian panggilan diplomatik untuk mendesak anggota Dewan Keamanan PBB memenuhi tanggung jawab menjaga perdamaian dan keamanan internasional dan untuk menghentikan operasi militer Israel di Gaza.
Pernyataan Menlu Faisal bin Farhan muncul ketika serangan Israel yang tiada henti telah menewaskan sekitar 1.900 orang di Jalur Gaza selama sepekan terakhir, dengan lebih dari separuhnya berusia di bawah 18 tahun, atau perempuan.
Sementara wilayah tersebut juga terputus dari makanan, air, dan pasokan medis.dan dalam kondisi pemadaman listrik total.
Dalam panggilan telepon dengan rekan-rekannya dari Inggris, Brazil, Malta, Albania, India, Norwegia dan Swedia, Pangeran Faisal menekankan pentingnya menerapkan resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai masalah Palestina, untuk menciptakan solusi yang adil dan komprehensif sesuai dengan hukum internasional. Arab News melaporkan.
Baca Juga: Putin Punya Kebijakan Baru, Hapus Utang Warganya yang Ikut Perang
Dia juga menekankan perlunya Israel mematuhi hukum kemanusiaan internasional, termasuk mengizinkan makanan dan pasokan bantuan mencapai Gaza dan mencabut blokade.
Pangeran Faisal juga menyerukan perlunya menghentikan segala bentuk penargetan warga sipil dan mencegah perpindahan paksa penduduk Gaza.
Pangeran Faisal juga menyampaikan seruan kepada rekan-rekannya dari Indonesia dan Gabon, serta Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell, di mana mereka mengadakan diskusi serupa mengenai perlindungan warga sipil dan aliran bantuan ke Gaza. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur