Jakarta, MINA – Peneliti Amnesti Internasional untuk Palestina, Lina Fattom mengatakan, terdapat 600 ribu pemukim Israel yang tinggal di wilayah pendudukan Palestia hingga saat ini.
“Selain itu, selama 50 tahun pendudukan yang dilakukan Israel, 100.000 hektar tanah warga Palestina,” ujarnya dalam acara “50 Tahun Pendudukan Israel atas Wilayah Palestina”, di Jakarta, Rabu (1/11).
Lina mengatakan, hal itu sangat tidak bisa diterima. “Kita harus terus mengupayakan kemerdekaan Palestina. Salah satunya dengan memboikot semua produk Israel, serta mengecam seluruh pembangunan pemukiman ilegal.
Dalam hal tersebut, Amesty Internasional berharap agar para pemerintah yang memiliki hubungan ekonomi dengan Israel dapat segera dihentikan dan lebih membantu penderitaan warga Palestina.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
“Kami menyerukan kepada para pemerintah agar menolak import bahan-bahan untuk pembangunan pemukiman ilegal oleh Israel,” jelas Lina.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Amnesty Internasional bekerja sama dengan Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia.
Adapun acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh diantaranya, Kuasa Usaha Kedubes Palestina di Indonesia Taher Ibrahim Abdallah Hamad, Direktur Amnesty Internaional Usman Hamid, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri RI Desra Percaya. (L/R10/R04/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat