Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SEKJEN PBB KECAM PENGHANCURAN DI GAZA

Rendi Setiawan - Rabu, 15 Oktober 2014 - 13:05 WIB

Rabu, 15 Oktober 2014 - 13:05 WIB

475 Views

KI MOON KUTUK SERANGAN DI GAZA
Sekjen PBB, Ban Ki-Moon (Foto: el-Balad)
<a href=

Sekjen PBB, Ban Ki-Moon (Foto: el-Balad)" width="300" height="177" /> Sekjen PBB, Ban Ki-Moon (Foto: el-Balad)

Gaza, 21 Dzulhijjah 1435 H/15 Oktober 2014 M (MINA) – Sekjen PBB, Ban Ki-moon sesalkan kerusakan di Gaza pasca agresi Israel baru-baru ini setelah tiba di Palestina, Selasa, pada kunjungan singkatnya ke Palestina.

Ban Ki-moon menyesalkan kehancuran yang luas di Gaza saat mengunjungi wilayah itu untuk pertama kalinya sejak perang dan mendesak upaya rekonstruksi dilakukan lebih cepat. Kantor berita el-Balad dan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Selasa.

Dalam kunjungan singkat dan di bawah pengamanan ketat, Ban Ki-Moon mengunjungi daerah-daerah yang dibombardir Israel selama perang 50-hari, di mana lebih dari 2.100 warga Palestina meninggal, kebanyakan warga sipil.

“Saya di sini sangat berat hati. Kehancuran yang saya lihat adalah tak terlukiskan,” ,” kata Ban dalam konferensi pers .

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Dia menyebutnya lebih buruk dari apa yang telah ia saksikan setelah perang terakhir pada 2009 lalu.

Lebih dari 1,8 juta warga Palestina tinggal di Gaza, wilayah sekitar 40 km panjang (25 mil) dan 10 km lebar pada titik terlebar.

Diperkirakan 20.000 rumah rusak berat atau hancur dalam pertempuran itu, sementara pembangkit listrik di wilayah itu dan infrastruktur lainnya dihancurkan. Kontraktor mengatakan itu bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk membangun kembali.

Pada konferensi donor di Kairo, Ahad lalu, dunia internasional menjanjikan dana lebih besar dari perkiraan awal sebesar AS $ 5,4 miliar untuk rekonstruksi Gaza, sebagian besar akan digunakan untuk mendukung anggaran Palestina, tidak secara langsung untuk membangun kembali rumah dan infrastruktur Gaza.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Selama kunjungannya, Ban bertemu dengan anggota pemerintah persatuan Palestina yang dibentuk setelah kesepakatan pada April lalu antara Otoritas Palestina, yang dipimpin Fatah dengan kelompok Mujahiddin Hamas.

Pemerintah persatuan, yang berisi tidak ada anggota Hamas, bertemu untuk pertama kalinya Ahad lalu. Ini memungkinkan Otoritas Palestina untuk mengambil alih tanggung jawab mengelola Gaza.

“Kami bersama masyarakat internasional mendukung upaya pemerintah Anda untuk mecapai keamanan dan tata kelola tanggung jawab di Gaza,” kata Ban kepada kabinet persatuan.

Pada Senin, Ki-Moon mengecam Israel untuk terus melakukan pembangunan permukiman ilegal di tanah Palestina yang mencari sebuah negara merdeka dan mendesak kedua belah pihak untuk kembali ke perundingan sesegera mungkin. (T/P011/R11)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda