Sekjen PBB Kutuk Pembunuhan Warga Sipil di Gaza

New York, MINA – Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengutuk hilangnya nyawa warga sipil, termasuk anak-anak dan perempuan akibat serangan Israel di Gaza.

Menurutnya tidak dapat diterima dan harus segera dihentikan, kata juru bicaranya dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Al Jazeera, Kamis (11/5).

Guterres mengikuti dengan keprihatinan yang mendalam tentang perkembangan keamanan terbaru di Gaza dan eskalasi yang sedang berlangsung serta risiko hilangnya nyawa lebih lanjut.

Ia lebih lanjut mendesak semua pihak yang berkepentingan untuk menahan diri secara maksimal dan bekerja untuk menghentikan permusuhan dengan segera.

Israel melanjutkan serangan udaranya ke Gaza, yang telah menewaskan sedikitnya 24 warga Palestina, termasuk setidaknya lima wanita dan lima anak, serta tiga pemimpin gerakan Jihad Islam Palestina.

Pasukan Israel mengatakan, mereka menargetkan seorang komandan di sebuah bangunan di selatan Gaza Khan Younis, Kamis (11/5) dini hari.

Kemudian Gerakan Jihad Islam Palestina mengumumkan kematian Ali Ghali, komandan unit peluncuran roket dalam serangan dini hari yang dilakukan oleh pasukan Israel di selatan Jalur Gaza.

Lebih dari 400 roket telah ditembakkan dari Gaza ke Israel dengan mayoritas dicegat oleh pertahanan rudal Israel. (T/RE1/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)