Jenewa, MINA – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres sangat prihatin terkait meningkatnya agresi terhadap warga Palestina oleh pendudukan Israel, dan menyerukan untuk mengurangi ketegangan.
Dikutip dari Memo, Jum’at (12/5), Farhan Haq, Wakil Juru Bicara Sekjen PBB, menanggapi pertanyaan tentang meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, dalam konferensi pers harian yang diadakan pada hari Rabu.
Haq mengatakan serangan udara pendudukan Israel berlanjut sejak Selasa, dan serangan balasan roket ditembakkan dari Jalur Gaza Palestina ke pendudukan Israel.
“PBB mengkonfirmasi pembunuhan 15 warga Palestina hingga pagi ini, termasuk 10 warga sipil, 3 perempuan dan laki-laki, serta 4 perempuan dan 2 laki-laki,” katanya.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Haq juga menunjukkan, penutupan penyeberangan perbatasan di Jalur Gaza mencegah masuknya sekitar 600 truk berisi bahan makanan, pasokan medis, dan bahan bakar ke daerah tersebut.
“Sekretaris Jenderal sangat prihatin dengan perkembangan tersebut,” tambahnya, menekankan bahwa PBB meminta semua pihak untuk menahan diri.
Setidaknya 30 warga Palestina tewas dan 93 lainnya terluka dalam serangan udara pendudukan Israel di Jalur Gaza sejak Selasa dini hari. (T/chy/B03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza