Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serangan Udara Pemerintah Suriah Tewaskan 12 Warga Sipil

Syauqi S - Ahad, 28 Juli 2019 - 16:15 WIB

Ahad, 28 Juli 2019 - 16:15 WIB

8 Views ㅤ

Foto viral tiga gadis kecil Suriah yang berjuang hidup di dalam himpitan reruntuhan rumahnya di kota Ariha, provinsi Idlib, Suriah. (Foto: Bashar Al-Sheikh/SY24)

Idlib, MINA – Serangan udara Pemerintah Suriah pada Sabtu (27/7) menewaskan 12 warga sipil di barat laut Suriah.

Serangan militer pemerintah dan sekutunya, Rusia, terus meningkat di wilayah itu dan telah merenggut ratusan nyawa sejak akhir April. Demikian Ahram Online melaporkan.

Idlib dan beberapa provinsi tetangga Aleppo, Hama dan Latakia berada di bawah kendali Hayat Tahrir al-Sham, sebuah kelompok bersenjata yang dipimpin oleh mantan afiliasi Al-Qaeda di Suriah.

Wilayah itu seharusnya dilindungi dari serangan besar-besaran pemerintah melalui kesepakatan zona penyangga September, tetapi telah mengalami peningkatan pemboman oleh pemerintah dan sekutunya, Rusia, selama tiga bulan terakhir.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Pada Sabtu, dua anak termasuk di antara 11 warga sipil yang tewas dalam serangan udara di kota Idlib, Ariha, kata Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR).

Serangan itu melukai 28 lainnya, kata lembaga monitor yang berbasis di Inggris itu.

Dua bangunan tempat tinggal di Ariha dilanda , dalam serangan kedua di kota minggu ini, kata kepala Observatory Rami Abdul Rahman.

Serangan udara pemerintah menewaskan 10 warga sipil di Ariha pada hari Rabu, menurut SOHR

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Pengeboman oleh pasukan pemerintah di bagian lain wilayah Idlib menewaskan warga sipil lainnya pada hari Sabtu dan melukai 15 lainnya, kata monitor itu.

Serangan udara oleh pemerintah Suriah dan sekutunya Rusia di wilayah Idlib telah merenggut lebih dari 740 nyawa sejak akhir April, menurut SOHR.

PBB mengatakan lebih dari 400.000 orang telah mengungsi.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) telah mendokumentasikan 39 serangan terhadap fasilitas kesehatan atau petugas medis di daerah itu dalam tiga bulan.

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Setidaknya 50 sekolah telah rusak oleh serangan udara dan penembakan selama periode yang sama, ujarnya.

“Sasaran serangan ini objek-objek sipil, dan tampaknya sangat tidak mungkin, mengingat pola serangan seperti itu yang terus-menerus terjadi, bahwa objek tersebut terkena tanpa kesengajaan,” kata kepala hak asasi manusia PBB, Michelle Bachelet, pada Jumat.

Perang di Suriah telah menewaskan lebih dari 370.000 orang dan jutaan orang terlantar sejak dimulai pada 2011 dengan penumpasan brutal terhadap protes antipemerintah. (T/R11/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Internasional
Timur Tengah
Timur Tengah
Timur Tengah
Breaking News