Amman, MINA – Para aktivis serikat pekerja profesional menggelar aksi solidaritas memperingati Hari Nakbah di depan Kompleks Sindikat Profesional di ibu kota Yordania, Amman, Ahad (15/5).
“Aksi solidaritas untuk mendukung perjuangan Palestina, dan penegasan posisi tegas menolak pendudukan dan perlunya pendudukan meninggalkan seluruh wilayah Palestina,” pernyataan serikat pekerja. Quds Press melaporkan.
Pernyataan menekankan perlunya penyatuan dan penolakan perpecahan, karena merupakan inti dari isu-isu bangsa Arab dan Islam.
“Kenangan Nakba bertepatan tahun ini dengan pembunuhan pejuang Palestina, Shireen Abu Aqleh, yang membela hak-hak rakyat Palestina,” kata Azem Qaddoumi, Ketua Dewan Serikat Pekerja Yordania.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Ia menekankan dalam pidatonya, “posisi teguh dari Serikat Profesional dan orang-orang Yordania, yang menolak entitas pendudukan.”
Dia juga menuntut pengusiran duta besar pendudukan Israel dari Amman, dan menegaskan, “penolakan setiap perjanjian dengan entitas Israel, termasuk perjanjian gas dan listrik, dan pertemuan rahasia dengan para pejabatnya.”
Orang-orang Palestina memperingati Nakba pada tanggal 15 Mei setiap tahun, sejak tahun 1948.
Terjadi pemindahan dan pemindahan paksa paksa sekitar 800.000 orang Palestina dari kota-kota asal mereka, dari jumlah 1.400.000 orang Palestina yang dulu tinggal di 1.300 desa dan kota Palestina. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)