
Seorang wanita Kashmir menjual sayur di bawah guyuran hujan, Sabtu, 24 Februari 2018. (Foto: Mubashir Khan/GK)
Srinagar, MINA – Setelah melalui kekeringan kemarau terparah sepanjang sejarah, Lembah Kashmir akhirnya diguyur hujan salju dan air segar, Sabtu (24/2).
Lembaga pemantau cuaca memperkirakan, curah hujan lebih lanjut akan terus terjadi dalam 24 jam ke depan, demikian Greater Kashmir melaporkan.
Pengawas Senior Polisi Ajaz Ahmad mengatakan, lalu lintas Kashmir Raya di jalan raya Jammu-Srinagar telah dihentikan. Hal itu dikarenakan hujan salju yang deras di Terowongan Jawahar dan hujan deras di banyak tempat lainnya di sepanjang jalan.
Pejabat departemen meteorologi mengatakan, hujan salju turun di hulu Kashmir, termasuk resor ski Gulmarg di distrik Baramulla. Sementara hujan air segar turun di dataran tinggi, termasuk Srinagar.
Baca Juga: Saudi Kecam Serangan AS terhadap Iran, Serukan De-eskalasi
Sejak Juni tahun lalu, kekeringan melanda daerah lembah tersebut, membuat pihak berwenang memanfaatkan sumber air bawah tanah untuk memenuhi permintaan air minum.
Warga yang tinggal di daerah rawan longsor telah diimbau oleh otoritas manajemen bencana untuk waspada dan melakukan tindakan pencegahan. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Serangan AS ke Situs Nuklir Iran, Tapi IAEA Sebut Tidak Ada Peningkatan Radiasi